Terjemah Syarah Shahih Muslim

Terjemah Syarah Sahih Muslim oleh Imam Nawawi). Penjelasan hadis dari segi hukum fikih dan kaitannya dg hadis lain juga level kesahihan hadis
Terjemah Syarah Shahih Muslim


Nama buku: Terjemah Syarah Sahih Muslim, Shahih Muslim
Judul kitab asal: Al-Minhaj fi Syarh Shahih Muslim bin Al-Hajjaj (Shahih Muslim bi Sharh An-Nawawi) [المنهاج في شرح صحيح مسلم بن الحجاج (صحيح مسلم بشرح النووي)]
Penulis: Al-Imam Al-Hafizh Muhyiddin Abu Zakaria Yahya bin Syaraf bin Murri An-Nawawi, (يحيى بن شرف النووي محي الدين أبو زكريا)
Lahir / Wafat: 631-676 H / 1233-1277 M
Penerbit:
Penerjemah: Abu Kanzoon Wawan Djunaedi

Daftar Isi
  1. Kata Pengantar
  2. Download Syarah Muslim Bahasa Indonesia
  3. Download Syarah Muslim Bahasa Inggris
  4. Download Syarah Muslim Bahasa Arab 
  5. Kitab Hadits lain: 
    1. Terjemah Shahih Bukhari
    2. Terjemah Shahih Muslim
    3. Terjemah Sunan Abu Dawud
    4. Terjemah Sunan Tirmidzi
    5. Terjemah Sunan Nasa'i
    6. Terjemah Sunan Ibnu Majah 
    7. Terjemah Sunan Musnad Ad-Darimi
    8. Terjemah Muwatta Malik
    9. Terjemah Musnad Ahmad
    10. Terjemah Sahih Ibnu Khuzaimah 
    11. Terjemah Mustadrak al-Hakim  
    12. Terjemah Arbain Nawawi 
    13. Terjemah Bulughul Maram
    14. Terjemah Ibanatul Ahkam (Syarah Bulughul Maram)
    15. Terjemah Riyadhus Shalihin
    16. Terjemah Fathul Bari Syarah Bukhari
    17. Terjemah Syarah Muslim oleh al-Nawawi 
    18. Terjemah Al-Adzkar Nawawi
    19. Terjemah Nailul Authar 
  6. Kitab Hadis terbaru

KATA PENGANTAR PENERJEMAH

Ucap syukur Alhamdulillah ke hadirat Allah Subhaanahu wa
T(2 Wijyang telah mewujudkan angan yang selama ini hanya
berada di tataran alam ide. Mustahil tanpa pertolongan-
Nya angan tersebut menjelma menjadi sebuah karya terjemah yang sekarang
berada di tangan para pembaca budiman, yakni sebuah karya terjemah
kitab Syarah Shahih Muslim yang bisa dibilang pertama kalinya di
Indonesia.

Sekalipun dilihat dari sisi kuaHtas sanad kitab Shahih Al Bukhari lebih
unggul, namun tidak berarti kitab Shahih MusHm terbelakang dalam segala
aspek. Sebagian ulama ahU hadits mengatakan bahwa kitab Shahih Muslim
lebih baik jika dilihat dari segi sistcmatika pen\aisunan bab dan Icbih mudah
untuk difahami dibandingkan dengan kitab Shahih Al Bukhari. Begitu juga
dengan kitab syarah (sebuah kitab yang berfungsi sebagai penjelas) untuk
Idtab Shahih Muslim yang disusun oleh Imam An-Nawawi juga dianggap
sebagai kitab syarah yang paling apik dan paling berkuahtas. Selam
berangkat dari hasil istikharah , Imam An-Nawawi juga men\Tasun kitab
syarah ini dengan pertimbangan yang sangat matang, vakni mengemasnya
dalam format yang ddak terlalu ringkas dan ddak pula terlalu panjang.
Namun demikian, kitab syarah ini mampu mtngcover berbagai ilmu
pengetahuan yang sifatnya penting.

Berkali-kaH kitab Shahih MusHm dicetak ulang, baik dalam edisi
Shahih Muslim saja atau pun diterbitkan bersama dengan Svarah Shahih
MusHm karva Imam An-Na\va\vi. Tentu saja seaap penerbit mencctak
sebuah kitab dengan format setting yang khas. Dari sekian banyak naskah
asli berbahasa Arab, pilihan kami jatxih kepada kitab yang ditcrbitkan oleh
Penerbit Daarul Hadiits - Kairo. Selain memiliki gaya setting yang menurut
kami nyaman untuk dibaca, kitab Syarah Shahiih Muslim terbitan Daarul
Hadiits juga menggunakan sistem numeral versi Al Ustadz Muhammad
Fu'ad 'Abdul Baqi yang sama persis dengan sistem numeral yang diterapkan
dalam \iAt2^i AlMu'jamul MufahraslJ Alfaai^il Uadiitsin-Nabawi. Belum lagi
kitab ini telah mengalami proses takhriij dan tahqiiq yang digarap bareng
oleh 'Isham Ash-Shababithi, Hazim Muhammad, dan 'Imad 'Amir yang
berpedoman pada Kutubus-Sittah. Dengan pertimbangan beberapa kelebihan
inilah akhirnya kami memutuskan untuk menerjemahkan naskah Syarh
Shahih Muslim berbahasa Arab terbitan Daarul Hadiits.

Melalui metode trial and eror, sempat beberapa kaH kami merubah
sistematika dan format karya terjemah untuk kitab syarah ini. Tujuannya
tidak lain supaya para pembaca dapat dengan mudah memahami dan tidak
mengalami kesulitan ketika ingin merujuk atau pun mencocokkan karya
ini dengan naskah aslinya. Setelah melalui tiga kali perubahan, barulah kami
menemukan sistematika dan format yang menurut kami akan mudah
diterima oleh para pembaca. Untuk keterangan lebih lengkap mengenai
sistematika dan format karya terjemah ini, akan kami jelaskan secara
tersendiri pada bagian Petunjuk Penggunaan.

Kami juga berharap pembaca tidak merasa terganggu dengan gaya
bahasa terjemah pada bagian sanad hadits yang mungkin sedikit terkesan
tidak lugas dan bertele-tele. Hal ini sengaja kami lakukan karena mengingat
ciri khas Imam Muslim yang memiliki perhatian dan penghormatan sangat
besar terhadap redaksi asli yang diucapkan oleh sang perawi. Misalnya saja
yang terlihat dalam perkataan beliau sebagai berikut, '%ami telah diheritahu
oleh sifulan dan si fulan — Icifo^ l^^ adalah milik si fulan — . " Kami sengaja
tetap menerjemahkan seperti apa adanya dan tidak berusaha untuk
meringkas karena pertimbangan yang telah kami sebutkan di atas.

Terwujudnya kitab terjemah karya dua orang imam besar — yakni
Imam MusUm dan Imam An-Nawawi — kaH ini sebenarnya berawal dari
tawaran pihak penerbit kepada kami. Pada waktu itu kami langsung
menerima tawaran tersebut dengan senang hati. Padahal di sisi lain masih
ada beberapa tugas terjemah yang menumpuk di meja kerja kami. Namun
entah mengapa keinginan kuat untuk menerjemahkan karya besar ini tiba-
riba muncul sangat kuat di dalam hati.

Sekalipun berangkat dengan semangat yang tinggi dan tekad kuat untuk mewujudkan sebuah karya terjemah yang ideal, dengan jujur kami ungkapkan bahwa kami sempat mengalami masa-masa jenuh di dalam  proses penerjemahan. Mungkin salah satu faktor yang paling kuat adalah
karena begitu tebal naskah asli dalam bahasa Arab dan juga lebih
dominannya khath kitab syarah yang berukuran kecil sehingga menambah
kerapatan naskah asli kitab ini. Namun berkat dorongan dari pihak penerbit
dan juga termorivasi oleh detik-detik kelahiran putra pertama kami, maka
semangat kuat yang sempat men^oirut itu pun kembali muncul dan memicu
kami untuk segera menyelesaikan karya terjemah jilid pertama ini. Mudah-
mudah Allah Subhaanahu wa T^x'W^/memberikan izin-Nya sehingga karya
terjemah jilid bcrikutnya untuk kitab Syarah Shahiih MusUm bisa ditcrbitkan
secara kontinyu.

Kurang lengkap rasanya ungkapan s\aikur kami kepada Ilahi Rabbi
tanpa menyertakan ucapan terima kasih kepada beberapa pihak yang
memiliki andil besar dalam proses penyelcsaian karya terjemah mi. Sebab
ada sebuah ungkapan dalam bahasa yVrab yang berbunyi.

"Barangsiapa tidak berterima kasih kepada manusia, maka dia sama
saja tidak berucap syukur kepada y\llah. "

Itulah sebabnya pada kesempatan kali ini kami ucapkan rasa terima
kasih yang sebesar-besarnya kepada para ustadz kami, khususnya Dr. H.
Ahsin Sakho Muhammad, NLA, Dr. H. Muhith Abdul Fatah, MA dan
Prof. I-CH. All Mustafa Yaqub, MA yang sempat kami jadikan nara sumber
untuk berbagai musykilah yang kami jumpai ketika menerjemahkan kitab
syarah ini. Begitu juga dengan keluarga besar Pondok Pesantren Islam Ash-
Shiddiqi Putri (ASHRI) Jember yang memberikan suasana nyaman dan
familier terhadap kami untuk menyelesaikan bagian akhir kitab syarah ini
sekaligus sebagai tempat kami menunggu kelahiran putra pertama kami.
Dan ucapan terima kasih yang teristimewa kami ucapkan kepada seluruh
anggota keluarga, khususnya kedua orang tua, kedua mertua dan istri kami
yang senantiasa memberikan support wtv'vj^ menyelesaikan semua tugas yang
menjadi tanggung jawab kami.

Kami berharap karya terjemah kitab Syarah Shahiih Muslim ini bisa
diterima dan bermanfaat bagi para pembaca budiman pada khususnya dan
bagi kaum muslimin pada umumnya. Kami selalu mengharap dan menerima
berbagai bentuk kritikan vang membangun atas kcsalahan vang karm lakukan
pada karya terjemah ini. Dan kesalahan penerjemahan atau pemahaman
yang terdapat pada karya ini tidak lain berasal dari kekurangan pihak kami
pribadi. Oleh karena itu kami sangat berterima kasih atas segala bentuk
koreksi yang ditujukan kepada karya terjemah ini. Sebab kami sangat
yakin, tidak ada sesuatu yang sempurna di muka bumi kecuali hanya Dzat
Yang Maha Sempurna.

Akhirnya, mudah-mudahan kita semua tergolong dalam untaian kata-
kata yang telah dikemas oleh seorang ulama sebagai berikut,

"Barangsiapa mampu menghimpun berbagai perangkat ilmu h adits,
maka hatinya akan bersinar danjuga akan mampu mengeluarkan
berbagai kha^anahjang masih terpendam. "

Semoga shalawat serta salam senantiasa terlimpah kepada Rasulullah
shallallahu 'alaihi wa sallam, para keluarga dan seluruh sahabatnya. Amin.

Penerjemah,
Abu Kanzoon Wawan Djunaedi

TERJEMAH SYARAH MUSLIM BAHASA INDONESIA (1 JILID)
  1. Terjemah Syarah Muslim Penerjemah Wawan Djunaidi Soffandi (Penerbit: Mustaqim, Jakarta, Rajab 1423 H- Juni 2002 M), 953 halaman.
Terjemah Lengkap 12 jilid (Penerbit: Darussunnah)

TERJEMAH SYARAH MUSLIM BAHASA INGGRIS

- Volume 1

SYARAH MUSLIM BAHASA ARAB

- Cover
- Juz 1
- Juz 1b
- Juz 2
- Juz 3
- Juz 4
- Juz 5
- Juz 6
- Juz 7
- Juz 8
- Juz 9
- Juz 10
- Juz 11
- Juz 12
- Juz 13
- Juz 14
- Juz 15
- Juz 16
- Juz 17
- Juz 18
LihatTutupKomentar