Tafsir Quran Surah ke-10 Yunus (Nabi Yunus), 109 ayat
Nama kitab: Terjemah Tafsir Jalalain
Judul kitab asal: Tafsir Al-Jalalain (Tafsir oleh Dua Jalaluddin)
Nama mufassir:
1. Jalaluddin Al-Mahalli. (Lahir: 791 - 864 Hijriyah / Wafat: 1389 - 1459 Masehi)
Nama
lengkap: Jalaluddin, Muhammad bin Ahmad bin Muhammad bin Ibrahim
Al-Mahalli Al-Syafi'i (محمد بن أحمد بن محمد بن إبراهيم المحلي الشافعي)
2. Jalaluddin Al-Suyuti (Lahir: 3 Oktober 1445 M / 1 Rajab 849 H; wafat: 18 Oktober 1505 M / 19 Jumadi Ula 911 H)
Nama lengkap: Jalaluddin Abdurrahman bin Abu Bakar Al-Suyuti (جلال الدين عبد الرحمن بن أبي بكر السيوطي)
Penerjemah ke Bahasa Indonesia:
Bidang studi: Tafsir Al-Quran
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ
الرَّحِيمِ
{ الر } الله أعلم بمراده بذلك { تلك } أي هذه الآيات { آيات الكتاب } القرآن والإضافة بمعنى من { الحكيم } المحكم
001.
(Alif, laam, raa) hanya Allahlah yang mengetahui maksudnya. (Inilah)
artinya ayat-ayat ini (ayat-ayat Alkitab) yakni Alquran. Diidhafatkan
lafadz ayaatul pada lafadz Alkitab mengandung makna min, yakni bagian
daripada Alquran (yang mengandung hikmah) yang padat akan hikmah-hikmah.
{ أكان للناس } أي أهل مكة استفهام إنكار والجار والمجرور حال من قوله {
عجبا } بالنصب خبر كان وبالرفع اسمها والخبر وهو اسمها على الأولى { أن
أوحينا } أي إيحاؤنا { إلى رجل منهم } محمد صلى الله عليه و سلم { أن }
مفسرة { أنذر } خوف { الناس } الكافرين بالعذاب { وبشر الذين آمنوا أن } أي
بأن { لهم قدم } سلف { صدق عند ربهم } أي أجرا حسنا بما قدموه من الأعمال {
قال الكافرون إن هذا } القرآن المشتمل على ذلك { لسحر مبين } بين وفي
قراءة لساحر والمشار إليه النبي صلى الله عليه و سلم
002.
(Patutkah manusia) artinya penduduk Mekah. Istifham atau kata tanya di
sini mengandung makna ingkar sedangkan jar dan majrurnya menjadi hal
atau kata keterangan daripada firman selanjutnya (menjadi keheranan)
lafal ini dibaca `ajaban menjadi khabar dari kaana, bila dibaca rafa`
menjadi isim kaana. Menurut pendapat yang masyhur adalah sebagai khabar
daripada kaana. (bahwa Kami mewahyukan) artinya pemberian wahyu Kami
(kepada seorang lelaki di antara mereka) yaitu Nabi Muhammad
(yaitu) huruf an di sini menjadi penafsir dari lafadz an auhainaa
("Berilah peringatan) peringatkanlah (kepada manusia) yakni orang-orang
kafir akan adanya siksaan buat mereka (dan gembirakanlah orang-orang
beriman bahwa) bahwasanya (mereka mempunyai kedudukan) pahala (yang
tinggi di sisi Rabb mereka") dimaksud adalah pahala yang baik sebagai
pembalasan dari amal-amal yang telah mereka lakukan. (Orang-orang kafir
berkata, "Sesungguhnya orang ini) yaitu Nabi Muhammad
(benar-benar adalah tukang sihir yang nyata.") jelas tukang sihir.
Menurut suatu qiraat lafal lasaahirun dibaca lasihrun, sedangkan musyar
ilaihnya adalah Alquran yang dianggap mereka merupakan sihir.
{ إن ربكم الله الذي خلق السماوات والأرض في ستة أيام } من أيام الدنيا أي
في قدرها لأنه لم يكن ثم شمس ولا قمر ولو شاء لخلقهن في لمحة والعدول عنه
لتعليم خلقه التثبت { ثم استوى على العرش } استواء يليق به { يدبر الأمر }
بين الخلائق { ما من } صلة { شفيع } يشفع لأحد { إلا من بعد إذنه } رد
لقولهم إن الأصنام تشفع لهم { ذلكم } الخالق المدبر { الله ربكم فاعبدوه }
وحدوه { أفلا تذكرون } بإدغام التاء في الأصل في الذال
003.
(Sesungguhnya Rabb kalian ialah Allah yang menciptakan langit dan bumi
dalam enam hari) dari hari-hari dunia, artinya dalam masa yang
perkiraannya sama dengan enam hari karena sesungguhnya pada masa itu
belum ada matahari dan bulan. Akan tetapi seandainya Allah berkehendak,
maka Dia dapat menciptakannya dalam sekejap mata. Allah
tidak memakai cara tersebut dimaksud untuk memberikan pelajaran kepada
makhluk-Nya tentang ketekunan dan kesabaran di dalam bertindak (kemudian
Dia bersemayam di atas Arsy) bersemayamnya Allah disesuaikan dengan
keagungan sifat-Nya (untuk mengatur segala urusan) di antara
makhluk-makhluk-Nya (Tiada seorang pun) huruf min merupakan shilah atau
penghubung (yang dapat memberikan syafaat) kepada seseorang (kecuali
sesudah ada keizinan-Nya) ayat ini merupakan sanggahan terhadap
perkataan orang-orang kafir yang menyatakan bahwa berhala-berhala mereka
dapat memberikan syafaat kepada diri mereka. (Dzat yang demikian
itulah) yaitu yang menciptakan dan yang mengatur (Allah, Rabb kalian,
maka sembahlah Dia) artinya tauhidkanlah Dia. (Maka apakah kalian tidak
mengambil pelajaran?) lafal tadzakkaruuna asalnya tatadzakkaruuna,
kemudian huruf ta yang kedua diidgamkan ke dalam huruf dzal asal
kalimat, maka jadilah tadzakkaruuna.
{ إليه } تعالى { مرجعكم جميعا وعد الله حقا } مصدران منصوبان بفعلهما
المقدر { إنه } بالكسر استئنافا والفتح على تقدير اللام { يبدأ الخلق } أي
بدأه بالإنشاء { ثم يعيده } بالبعث { ليجزي } يثيب { الذين آمنوا وعملوا
الصالحات بالقسط والذين كفروا لهم شراب من حميم } ماء بالغ نهاية الحرارة {
وعذاب أليم } مؤلم { بما كانوا يكفرون } أي بسبب كفرهم
004. (Hanya kepada-Nyalah) yaitu Allah
(kalian semuanya akan kembali; sebagai janji yang benar dari Allah)
lafadz wa'dan dan lafal haqqan keduanya merupakan mashdar yang
dinashabkan oleh fi'ilnya masing-masing yang keberadaannya diperkirakan.
(Sesungguhnya Allah) huruf hamzah inna dibaca kasrah karena menjadi
isti'naf, sedangkan jika dibaca fatah maka memakai huruf lam yang
keberadaannya diperkirakan sebelumnya (menciptakan makhluk pada
permulaan) artinya Dia mulai menciptakan makhluk dengan mengadakan
mereka (kemudian menghidupkannya kembali) pada hari berbangkit (agar Dia
memberi pembalasan) pahala (kepada orang-orang yang beriman dan yang
mengerjakan amal saleh dengan adil. Dan untuk orang-orang kafir
disediakan minuman air yang panas) artinya air yang panasnya luar biasa
(dan azab yang pedih) sangat menyakitkan (disebabkan kekafiran mereka)
sebagai pembalasan atas kekafirannya.
{ هو الذي جعل الشمس ضياء } ذات ضياء أي نور { والقمر نورا وقدره } من حيث
سيره { منازل } ثمانية وعشرين منزلا في ثمان وعشرين ليلة من كل شهر ويستتر
ليلتين إن كان الشهر ثلاثين يوما أو ليلة إن كان تسعة وعشرين يوما {
لتعلموا } بذلك { عدد السنين والحساب ما خلق الله ذلك } المذكور { إلا
بالحق } لا عبثا تعالى عن ذلك { يفصل } بالياء والنون يبين { الآيات لقوم
يعلمون } يتدبرون
005.
(Dialah yang menjadikan matahari bersinar) mempunyai sinar (dan bulan
bercahaya dan ditetapkan-Nya bagi bulan) dalam perjalanannya
(manzilah-manzilah) selama dua puluh delapan malam untuk setiap bulan,
setiap malam daripada dua puluh delapan malam itu memperoleh suatu
manzilah, kemudian tidak tampak selama dua malam, jika jumlah hari bulan
yang bersangkutan ada tiga puluh hari. Atau tidak tampak selama satu
malam jika ternyata jumlah hari bulan yang bersangkutan ada dua puluh
sembilan hari (supaya kalian mengetahui) melalui hal tersebut (bilangan
tahun dan perhitungan waktu, Allah tidak menciptakan yang demikian itu)
hal-hal yang telah disebutkan itu (melainkan dengan hak) bukannya
main-main, Maha Suci Allah dari perbuatan tersebut (Dia menjelaskan)
dapat dibaca yufashshilu dan nufashshilu, artinya Dia menerangkan atau
Kami menerangkan (tanda-tanda kepada orang-orang yang mengetahui) yakni
orang-orang yang mau berpikir.
{ إن في اختلاف الليل والنهار } بالذهاب والمجيء والزيادة والنقصان { وما
خلق الله في السماوات } من ملائكة وشمس وقمر ونجوم وغير ذلك { و } في {
الأرض } من حيوان وجبال وبحار وأنهار وأشجار وغيرها { لآيات } دلالات على
قدرته تعالى { لقوم يتقون } ه فيؤمنون خصهم بالذكر لأنهم المنتفعون بها
006.
(Sesungguhnya pada pertukaran malam dan siang itu) silih bergantinya
malam dan siang hari kemudian panjang dan pendeknya malam dan siang hari
(dan pada yang diciptakan Allah di langit) yakni para malaikat,
matahari, bulan dan bintang-bintang serta lain sebagainya (Dan) di
(bumi) berupa margasatwa, gunung-gunung, lautan, sungai-sungai,
pohon-pohon dan lain sebagainya (benar-benar terdapat tanda-tanda) yang
menunjukkan kepada kekuasaan-Nya (bagi orang-orang yang bertakwa)
kepada-Nya kemudian mereka beriman. Allah secara khusus menyebutkan
orang-orang yang bertakwa karena sesungguhnya merekalah yang dapat
memanfaatkan keberadaan tanda-tanda tersebut.
{ إن الذين لا يرجون لقاءنا } بالبعث { ورضوا بالحياة الدنيا } بدل الآخرة
لإنكارهم لها { واطمأنوا بها } سكنوا إليها { والذين هم عن آياتنا } دلائل
وحدانيتنا { غافلون } تاركون النظر فيها
007.
(Sesungguhnya orang-orang yang tidak mengharapkan/tidak percaya akan
pertemuan dengan Kami) pada hari berbangkit nanti (dan mereka merasa
puas dengan kehidupan dunia) sebagai ganti daripada kehidupan akhirat
karena mereka tidak mempercayai adanya hari akhirat itu (serta merasa
tenteram dengan kehidupan itu) merasa tenang dengan kehidupan dunia (dan
orang-orang yang terhadap ayat-ayat Kami) bukti-bukti yang menunjukkan
kepada keesaan Kami (mereka melalaikan) mereka sama sekali tidak mau
memikirkannya.
{ أولئك مأواهم النار بما كانوا يكسبون } من الشرك والمعاصي
008.
(Mereka itu tempatnya ialah neraka disebabkan apa yang selalu mereka
kerjakan) berupa kemusyrikan dan perbuatan-perbuatan maksiat.
{ إن الذين آمنوا وعملوا الصالحات يهديهم } يرشدهم { ربهم بإيمانهم } به
بأن يجعل لهم نورا يهتدون به يوم القيامة { تجري من تحتهم الأنهار في جنات
النعيم }
009.
(Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal saleh,
mereka diberi petunjuk) diberi bimbingan (oleh Rabb mereka karena
keimanannya) kepada-Nya; kelak pada hari kiamat Allah
akan menjadikan bagi mereka cahaya dengan cahaya itu mereka mendapat
petunjuk (di bawah mereka mengalir sungai-sungai di dalam surga yang
penuh kenikmatan).
{ دعواهم فيها } طلبهم يشتهونه في الجنه أن يقولوا { سبحانك اللهم } أي يا
الله فإذا ما طلبوه وجدوه بين أيديهم { وتحيتهم } فيما بينهم { فيها سلام
وآخر دعواهم أن } مفسرة { الحمد لله رب العالمين } ونزل لما استعجل
المشركون العذاب :
010.
(Doa mereka di dalamnya) sewaktu mereka meminta apa yang mereka
inginkan di dalam surga hanya tinggal mengatakan (Subhaanakallaahumma)
artinya Maha Suci Engkau ya Allah. Bilamana mereka telah memintanya maka
mereka menemukan apa yang mereka inginkan telah berada di hadapan
mereka (dan salam penghormatan mereka) di antara sesama mereka (di dalam
surga ialah salam. Dan penutup doa mereka ialah) huruf an di sini
adalah kata penafsir (alhamdulillaahi rabbil aalamiin) segala puji bagi
Allah Rabb alam semesta. Ayat ini diturunkan sewaktu orang-orang musyrik
meminta disegerakan turunnya azab.
{ ولو يعجل الله للناس الشر استعجالهم } أي كاستعجالهم { بالخير لقضي }
بالبناء للمفعول وللفاعل { إليهم أجلهم } بالرفع والنصب بأن يهلكوا ولكن
يمهلهم { فنذر } نترك { الذين لا يرجون لقاءنا في طغيانهم يعمهون } يترددون
متحيرين
011.
(Dan kalau sekiranya Allah menyegerakan kejahatan bagi manusia seperti
permintaan mereka untuk menyegerakan) artinya sama seperti mereka
meminta mendapatkan dengan segera (kebaikan, pastilah diakhiri) boleh
dibaca laqudhiya atau laqadha (umur mereka) lafadz ajaluhum dapat dibaca
rafa` yakni menjadi ajaluhum dan dapat pula dibaca nashab hingga
menjadi ajalahum; seumpamanya Allah membinasakan mereka dengan segera
akan tetapi ternyata Allah menangguhkan (Maka Kami biarkan) Kami
tinggalkan (orang-orang yang tidak mengharapkan pertemuan dengan Kami
bergelimang di dalam kesesatan mereka) mereka hidup diselimuti oleh
keraguan yang membingungkan.
{ وإذا مس الإنسان } الكافر { الضر } المرض والفقر { دعانا لجنبه } أي
مضطجعا { أو قاعدا أو قائما } أي في كل حال { فلما كشفنا عنه ضره مر } على
كفره { كأن } مخففة واسمها محذوف أي كأنه { لم يدعنا إلى ضر مسه كذلك } كما
زين له الدعاء عند الضرر والإعراض عند الرخاء { زين للمسرفين } المشركين {
ما كانوا يعملون }
012.
(Dan apabila manusia ditimpa) yang dimaksud adalah orang kafir (bahaya)
berupa penyakit dan kefakiran (dia berdoa kepada Kami dalam keadaan
berbaring) membaringkan diri (atau duduk, atau berdiri) artinya dalam
semua keadaan (tetapi setelah Kami hilangkan bahaya itu daripadanya dia
kembali) kepada kekafirannya (seolah-olah) lafal ka-an berasal dari
ka-anna yang ditakhfifkan sedangkan isimnya tidak disebutkan. Lengkapnya
ka-annahu, artinya seolah-olah dia (tidak pernah berdoa kepada Kami
untuk menghilangkan bahaya yang telah menimpanya. Begitulah) sifat orang
kafir, yaitu berdoa di kala tertimpa bahaya dan berpaling di kala hidup
sejahtera (orang-orang yang melampaui batas itu memandang baik) yang
dimaksud adalah orang-orang musyrik (apa yang selalu mereka kerjakan).
{ ولقد أهلكنا القرون } الأمم { من قبلكم } يا أهل مكة { لما ظلموا }
بالشرك { و } قد { جاءتهم رسلهم بالبينات } الدالات على صدقهم { وما كانوا
ليؤمنوا } عطف على ظلموا { كذلك } كما أهلكنا أولئك { نجزي القوم المجرمين }
الكافرين
013.
(Dan sesungguhnya Kami telah membinasakan umat-umat) generasi-generasi
(yang sebelum kalian) hai penduduk Mekah (ketika mereka berbuat
kelaliman) yaitu dengan melakukan kemusyrikan (padahal) sungguh (telah
datang kepada mereka rasul-rasul mereka dengan membawa
keterangan-keterangan yang nyata) bukti-bukti yang menunjukkan kebenaran
risalah mereka (tetapi mereka sekali-kali tidak hendak beriman) kalimat
ayat ini di'athafkan pada lafal lammaa zhalamuu. (Demikianlah) seperti
yang telah Kami binasakan mereka (Kami memberi pembalasan kepada
orang-orang yang berbuat dosa) yaitu orang-orang kafir.
{ ثم جعلناكم } يا أهل مكة { خلائف } جمع خليفة { في الأرض من بعدهم لننظر كيف تعملون } فيها وهل تعتبرون بهم فتصدقوا رسلنا
014.
(Kemudian Kami jadikan kalian) hai penduduk Mekah (pengganti-pengganti)
lafadz khalaaif adalah bentuk jamak dari lafadz khaliifah (di muka bumi
sesudah mereka supaya Kami memperhatikan bagaimana kalian berbuat) di
muka bumi; apakah kalian mau mengambil pelajaran dari umat-umat
terdahulu itu sehingga kalian mau percaya kepada rasul-rasul Kami.
{ وإذا تتلى عليهم آياتنا } القرآن { بينات } ظاهرات حال { قال الذين لا
يرجون لقاءنا } لا يخافون البعث { ائت بقرآن غير هذا } ليس فيه عيب آلهتنا {
أو بدله } من تلقاء نفسك { قل } لهم { ما يكون } ينبغي { لي أن أبدله من
تلقاء } قبل { نفسي إن } ما { أتبع إلا ما يوحى إلي إني أخاف إن عصيت ربي }
بتبديله { عذاب يوم عظيم } هو يوم القيامة
015.
(Dan apabila dibacakan kepada mereka ayat-ayat Kami) yakni Alquran
(yang nyata) yang jelas; lafal bayyinaatin kedudukannya menjadi hal atau
kata keterangan keadaan (orang-orang yang tidak mengharapkan pertemuan
dengan Kami berkata) mereka adalah orang-orang yang tidak takut akan
adanya hari pembalasan ("Datangkanlah Alquran yang lain dari ini) yang
isinya tidak mengandung celaan kepada tuhan-tuhan kami (atau gantilah
dia.") dengan buatanmu sendiri (Katakanlah,) kepada mereka ("Tidaklah
pantas) tidak layak (bagiku menggantinya dari pihak) berdasarkan kemauan
(diriku sendiri. Aku tidak) tiada lain (hanya mengikuti apa yang
diwahyukan kepadaku. Sesungguhnya aku takut jika mendurhakai Rabbku)
oleh sebab menggantikan Alquran (kepada siksa hari yang besar.") yaitu
hari kiamat.
{ قل لو شاء الله ما تلوته عليكم ولا أدراكم } أعلمكم { به } ولا نافية
على ما قبله وفي قراءة بلام جواب لو : أي لاعلمكم به على لسان غير { فقد
لبثت } مكثت { فيكم عمرا } سنينا أربعين { من قبله } لا أحدثك بشيء { أفلا
تعقلون } أنه ليس من قبلي
016.
(Katakanlah, "Jika Allah menghendaki, niscaya aku tidak membacakannya
kepada kalian dan aku tidak pula memberitahukan kepada kalian)
mengajarkan kepada kalian (mengenainya) huruf laa di sini bermakna nafi
atau meniadakan, kemudian diathafkan kepada nafi yang sebelumnya.
Menurut qiraat yang lain dianggap sebagai lam yang menjadi jawab
daripada huruf lau, dengan demikian berarti niscaya aku akan
mengajarkannya kepada kalian dengan bahasa yang bukan bahasaku
(Sesungguhnya aku telah tinggal) diam (bersama dengan kalian beberapa
lama) yaitu empat puluh tahun (sebelumnya.") selama itu aku belum pernah
menceritakan sesuatu kepada kalian (Maka apakah kalian tidak
memikirkannya?) bahwasanya Alquran itu bukanlah buatanku sendiri.
{ فمن } أي لا أحد { أظلم ممن افترى على الله كذبا } بنسبه الشريك إليه {
أو كذب بآياته } القرآن { إنه } أي الشأن { لا يفلح } يسعد { المجرمون }
المشركون
017.
(Maka siapakah) artinya, tiada seorang pun (yang lebih lalim daripada
orang yang mengada-adakan kedustaan terhadap Allah) yaitu dengan
melakukan kemusyrikan terhadap Allah (atau mendustakan ayat-ayat-Nya?)
yakni Alquran. (Sesungguhnya) pada kenyataannya (tiadalah beruntung)
tiadalah berbahagia (orang-orang yang berbuat dosa) yaitu orang-orang
musyrik.
{ ويعبدون من دون الله } أي غيره { ما لا يضرهم } إن لم يعبدوه { ولا
ينفعهم } إن عبدوه وهو الأصنام { ويقولون } عنها { هؤلاء شفعاؤنا عند الله
قل } لهم { أتنبئون الله } تخبرونه { بما لا يعلم في السماوات ولا في الأرض
} استفهام إنكار إذ لم كان له شريك لعلمه إذ لا يخفى عليه شيء { سبحانه }
تنزيها له { وتعالى عما يشركون } ه معه
018.
(Dan mereka menyembah selain daripada Allah) (apa yang tidak dapat
mendatangkan kemudaratan) jika mereka tidak menyembahnya (dan tidak pula
kemanfaatan) jika mereka menyembahnya, yang dimaksud adalah
berhala-berhala yang mereka sembah itu (dan mereka berkata,) tentang
berhala-berhala itu ("Mereka itu adalah pemberi syafaat kepada kami di
sisi Allah." Katakanlah) kepada mereka ("Apakah kalian mengabarkan
kepada Allah) menceritakan kepada-Nya (apa yang tidak diketahui-Nya di
langit dan tidak pula di bumi?") Istifham atau kata tanya di sini
mengandung makna ingkar, karena seandainya Dia mempunyai sekutu niscaya
Dia akan mengetahui sekutunya itu karena sesungguhnya tiada sesuatu pun
yang samar bagi-Nya. (Maha Suci Allah) dari hal-hal yang tidak layak
bagi-Nya (dan Maha Tinggi daripada apa yang mereka persekutukan itu)
bersama Allah.
{ وما كان الناس إلا أمة واحدة } على دين واحد وهو الإسلام من لدن آدم إلى
نوح وقيل من عهد إبراهيم إلى عمرو بن لحي { فاختلفوا } بأن ثبت بعض وكفر
بعض { ولولا كلمة سبقت من ربك } بتأخير الجزاء إلى يوم القيامة { لقضي
بينهم } أي الناس في الدنيا { فيما فيه يختلفون } من الدين بتعذيب الكافرين
019.
(Manusia dahulunya hanyalah satu umat) satu agama yaitu agama Islam,
sejak dari zaman Nabi Adam sampai dengan zaman Nabi Nuh. Menurut
pendapat yang lain dikatakan mulai dari zaman Nabi Ibrahim sampai dengan
zamannya Amr bin Luhay (kemudian mereka berselisih) disebabkan sebagian
daripada mereka tetap iman sedangkan sebagian yang lainnya kafir.
(Kalau tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dari Rabbmu
dahulu) dengan menangguhkan pembalasan hingga hari kiamat (pastilah
diberi keputusan di antara mereka) yaitu di antara manusia di dunia
(tentang apa yang mereka perselisihkan itu) dalam masalah agama, yaitu
dengan mengazab orang-orang kafir.
{ ويقولون } أي أهل مكة { لولا } هلا { أنزل عليه } على محمد صلى الله
عليه و سلم { آية من ربه } كما كان للأنبياء من الناقة والعصا واليد { فقل }
لهم { إنما الغيب } ما غاب عن العباد أي أمره { لله } ومنه الآيات فلا
يأتي بها إلا هو وغنما علي التبليغ { فانتظروا } العذاب إن لم تؤمنوا { إني
معكم من المنتظرين }
020.
(Dan mereka berkata,) yakni penduduk Mekah ("Mengapa tidak) kenapa
tidak (diturunkan kepadanya) dimaksud kepada Nabi Muhammad
(suatu keterangan dari Rabbnya?") sebagaimana yang telah diberikan
kepada para nabi lainnya, seperti mukjizat unta, mukjizat tongkat dan
mukjizat tangan (Maka katakanlah,) kepada mereka ("Sesungguhnya yang
gaib itu) hal-hal yang gaib dari mata hamba-hamba Allah (kepunyaan
Allah) antara lain ialah mukjizat-mukjizat, maka mukjizat-mukjizat itu
tidak ada yang dapat mendatangkannya melainkan hanya seizin Allah.
Sesungguhnya tugasku hanyalah menyampaikan (sebab itu tunggu sajalah
oleh kalian) datangnya azab jika kalian tidak mau beriman (sesungguhnya
aku bersama kalian termasuk orang-orang yang menunggu.")
{ وإذا أذقنا الناس } أي كفار مكة { رحمة } مطرا وخصبا { من بعد ضراء }
بؤس وجدب { مستهم إذا لهم مكر في آياتنا } بالاستهزاء والتكذيب { قل } لهم {
الله أسرع مكرا } مجازاة { إن رسلنا } الحفظة { يكتبون ما تمكرون } بالتاء
والياء
021.
(Dan apabila Kami merasakan kepada manusia) kepada orang-orang kafir
Mekah (suatu rahmat) berupa hujan dan kesuburan (sesudah datangnya
bahaya) kesengsaraan dan kekeringan (menimpa mereka, tiba-tiba mereka
mempunyai tipu daya dalam menentang tanda-tanda kekuasaan Kami) dengan
memperolok-olokkannya dan mendustakannya. (Katakanlah,) kepada mereka
("Allah lebih cepat dalam membuat tipu daya") sebagai pembalasan
dari-Nya. (Sesungguhnya utusan-utusan Kami) yaitu para malaikat
(menuliskan tipu daya kalian) lafadz tamkuruuna dapat dibaca dengan
memakai huruf ta sehingga menjadi tamkuruuna, dapat pula dibaca dengan
huruf ya sehingga bacaannya menjadi yamkuruuna.
{ هو الذي يسيركم } وفي قراءة ينشركم { في البر والبحر حتى إذا كنتم في
الفلك } السفن { وجرين بهم } فيه التفات عن الخطاب { بريح طيبة } لينة {
وفرحوا بها جاءتها ريح عاصف } شديدة الهبوب تكسر كل شيء { وجاءهم الموج من
كل مكان وظنوا أنهم أحيط بهم } أي أهلكوا { دعوا الله مخلصين له الدين }
الدعاء { لئن } لام قسم { أنجيتنا من هذه } الأهوال { لنكونن من الشاكرين }
الموحدين
022.
(Dialah Tuhan yang menjadikan kalian dapat berjalan) menurut suatu
qiraat yansyurukum bukannya yusayyirukum (di daratan, berlayar di laut.
Sehingga apabila kalian berada di dalam bahtera) di dalam perahu-perahu
(dan meluncurlah bahtera itu membawa orang-orang yang di dalamnya) di
dalam lafal ini terkandung pengertian iltifat dari mukhathab menjadi
ghaib (dengan tiupan angin yang baik) angin yang lembut (dan mereka
bergembira karenanya, datanglah angin badai) angin yang kencang
tiupannya dan dapat menghancurkan segala sesuatu yang dilandanya (dan
gelombang dari segenap penjuru menimpanya, dan mereka yakin bahwa mereka
telah dikepung bahaya) mereka pasti binasa (maka mereka berdoa kepada
Allah dengan mengikhlaskan ketaatan kepada-Nya semata-mata) yakni
berseru ("Sesungguhnya jika) huruf lam di sini bermakna qasam atau
sumpah (Engkau menyelamatkan kami dari bahaya ini) dari malapetaka ini
(pastilah kami termasuk orang-orang yang bersyukur.") yaitu akan menjadi
orang-orang yang mentauhidkan Allah.
{ فلما أنجاهم إذا هم يبغون في الأرض بغير الحق } بالشرك { يا أيها الناس
إنما بغيكم } ظلمكم { على أنفسكم } لأن إثمه عليها هو { متاع الحياة الدنيا
} تمتعون فيها قليلا { ثم إلينا مرجعكم } بعد الموت { فننبئكم بما كنتم
تعملون } فنجازيكم عليه وفي قراءة بنصب متاع : أي تتمتعون
023.
(Maha setelah Allah menyelamatkan mereka, tiba-tiba mereka membuat
kelaliman di muka bumi tanpa alasan yang benar) mereka melakukan
kemusyrikan. (Hai manusia, sesungguhnya perbuatan kelewat batas kalian)
perbuatan kelaliman kalian (akan menimpa diri kalian sendiri) karena
sesungguhnya yang menanggung dosanya adalah diri kalian sendiri (hal itu
hanyalah kenikmatan duniawi) kalian bersenang-senang dengannya dalam
waktu yang sedikit. (Kemudian kepada Kamilah kembali kalian) sesudah
mati (lalu Kami kabarkan kepada kalian apa yang telah kalian kerjakan)
maka Kami membalas kalian berdasarkannya. Menurut suatu qiraat lafadz
mataa'un dibaca nashab sehingga menjadi mataa'an, artinya kalian
bersenang-senang.
{ إنما مثل } صفة { الحياة الدنيا كماء } مطر { أنزلناه من السماء فاختلط
به } بسببه { نبات الأرض } واشتبك بعضه ببعض { مما يأكل الناس } من البر
والشعير وغيرهما { والأنعام } من الكلأ { حتى إذا أخذت الأرض زخرفها }
بهجتها من النبات { وازينت } بالزهر وأصله تزينت أبدلت التاء زايا وأدغمت
في الزاي { وظن أهلها أنهم قادرون عليها } متمكنون من تحصيل ثمارها { أتاها
أمرنا } قضاؤنا أو عذابنا { ليلا أو نهارا فجعلناها } أي زرعها { حصيدا }
كالمحصود بالمناجل { كأن } مخففة أي كأنها { لم تغن } تكن { بالأمس كذلك
نفصل } نبين { الآيات لقوم يتفكرون }
024.
(Sesungguhnya perumpamaan) gambaran (kehidupan duniawi itu adalah
seperti air) hujan (yang Kami turunkan dari langit lalu tumbuhlah berkat
air itu dengan suburnya) oleh sebab air itu (tanaman-tanaman bumi)
sehingga sebagian di antaranya tampak bersatu dengan sebagian yang lain
karena rimbunnya (di antaranya ada yang dimakan manusia) berupa biji
jawawut, biji gandum dan lain sebagainya (dan binatang ternak) yaitu
berupa rerumputan dan dedaunan. (Hingga apabila bumi itu telah sempurna
keindahannya) menampakkan keindahannya berkat tumbuh-tumbuhannya (dan
memakai pula perhiasannya) karena bunga-bungaannya. Asal kata
wazzayyanat adalah tazayyanat, kemudian huruf ta diganti dengan huruf
za, yang selanjutnya huruf za yang pengganti ini diidghamkan atau
dimasukkan ke dalam huruf za asal, sehingga jadilah izzayyanat (dan
pemilik-pemiliknya mengira bahwa mereka pasti menguasainya) mereka
merasa pasti akan dapat memetik hasilnya (tiba-tiba datanglah kepadanya
perkara Kami) kepastian atau azab Kami (di waktu malam hari atau siang,
lalu Kami jadikan ia) yakni tanam-tanamannya (laksana tanam-tanaman yang
sudah disabit) sudah dipanen dengan memakai sabit (seakan-akan) lafadz
ka-an adalah mukhaffafah dari lafadz ka-anna, artinya seakan-akan ia
(belum pernah tumbuh) belum pernah berujud (kemarin. Demikianlah Kami
menjelaskan) Kami terangkan (tanda-tanda kekuasaan Kami kepada
orang-orang yang berpikir).
{ والله يدعو إلى دار السلام } أي السلامة وهي الجنة بالدعاء إلى الإيمان {
ويهدي من يشاء } هدايته { إلى صراط مستقيم } دين الإسلام
025.
(Allah menyeru ke darussalam) kepada jalan keselamatan, yaitu surga;
Dia menyeru manusia pada keimanan (dan menunjuki orang yang
dikehendaki-Nya) untuk mendapat petunjuk (kepada jalan yang lurus) yakni
agama Islam.
{ للذين أحسنوا } بالإيمان { الحسنى } الجنة { وزيادة } هي النظر إليه
تعالى كما في حديث مسلم { ولا يرهق } يغشى { وجوههم قتر } سواد { ولا ذلة }
كآبة { أولئك أصحاب الجنة هم فيها خالدون }
026.
(Bagi orang-orang yang berbuat baik) dengan keimanannya (ada pahala
yang terbaik) yaitu surga (dan tambahannya) yaitu dapat melihat Allah
sebagaimana yang telah diterangkan di dalam hadits sahih Muslim. (Dan
tidak pernah layu) tidak pernah tertutup (wajah mereka oleh kekelaman)
kesusahan yang kelam (dan tidak pula oleh kehinaan) kesedihan. (Mereka
itulah penghuni surga, mereka kekal di dalamnya.)
{ والذين } عطف على للذين أحسنوا أي وللذين { كسبوا السيئات } عملوا الشرك
{ جزاء سيئة بمثلها وترهقهم ذلة ما لهم من الله من } زائدة { عاصم } مانع {
كأنما أغشيت } ألبست { وجوههم قطعا } بفتح الطاء جمع قطعة وإسكانها أي
جزاء { من الليل مظلما أولئك أصحاب النار هم فيها خالدون }
027.
(Dan orang-orang) lafadz ayat ini diathafkan kepada lafadz alladziina
ahsanuu yang ada pada ayat sebelumnya; artinya dan bagi orang-orang
(yang mengerjakan keburukan) orang-orang yang mengerjakan kemusyrikan
(mendapat balasan yang setimpal dan mereka ditutupi oleh kehinaan. Tidak
ada bagi mereka, dari azab Allah) huruf min pada ayat ini adalah huruf
zaidah atau tambahan (seorang pelindung pun) yang dapat mencegahnya
(seakan-akan tertutupi) diselimuti (muka mereka oleh kepingan-kepingan)
dapat dibaca qitha`an dan dapat pula dibaca qith`an (malam yang
gelap-gulita. Mereka itulah penghuni neraka; mereka kekal di dalamnya).
{ و } اذكر { يوم نحشرهم } أي الخلق { جميعا ثم نقول للذين أشركوا مكانكم }
نصب بإلزموا مقدرا { أنتم } تأكيد للضمير المستتر في الفعل المقدر ليعطف
عليه { وشركاؤكم } أي الأصنام { فزيلنا } ميزنا { بينهم } وبين المؤمنين
كما في الآية ( وامتازوا اليوم أيها المجرمون ) { وقال } لهم { شركاؤهم ما
كنتم إيانا تعبدون } ما نافية وقدم المفعول للفاصلة
028.
(Dan) ingatlah (suatu hari, ketika itu Kami mengumpulkan mereka) yakni
semua makhluk (semuanya, kemudian Kami berkata kepada orang-orang yang
mempersekutukan Tuhan, "Tetaplah pada tempat kalian) lafal makaanakum
dinashabkan oleh ilzamuu yang keberadaannya diperkirakan pada sebelumnya
(kalian semuanya) lafadz ini bersifat mengukuhkan dhamir mustatar yang
terkandung di dalam fi'il yang keberadaannya diperkirakan tadi, kemudian
diathafkan kepadanya (bersama dengan sekutu-sekutu kalian) yakni
berhala-berhala sesembahan kalian. (Lalu Kami pisahkan) Kami bedakan
(antara mereka") dan orang-orang yang beriman, sebagaimana yang telah
disebutkan dalam ayat: (Dan dikatakan kepada orang-orang kafir),
'Berpisahlah kalian (dari orang-orang mukmin) pada hari ini, hai
orang-orang yang berbuat jahat. (Yasin 59). (Dan berkatalah) kepada
mereka (sekutu-sekutu mereka, "Kalian sekali-kali tidak pernah menyembah
kami) huruf maa bermakna nafi, kemudian maf'ul didahulukan demi untuk
fashilah.
{ فكفى بالله شهيدا بيننا وبينكم إن } مخففة أي إنا { كنا عن عبادتكم لغافلين }
029.
(Dan cukuplah Allah menjadi saksi antara kami dengan kalian,
sesungguhnya) huruf in adalah mukhaffafah dari inna (kami tidak
tahu-menahu tentang penyembahan kalian kepada kami.")
{ هنالك } أي ذلك اليوم { تبلو } من البلوى وفي قراءة بتاءين من التلاوة {
كل نفس ما أسلفت } قدمت من العمل { وردوا إلى الله مولاهم الحق } الثابت
الدائم { وضل } غاب { عنهم ما كانوا يفترون } عليه من الشركاء
030.
(Di tempat itu) yakni pada hari itu (akan merasakan pembalasan) lafadz
tabluu berasal dari mashdar al-balwaa. Akan tetapi menurut qiraat
lainnya dibaca tatluu berasal dari mashdar tilaawah; artinya dibacakan
(tiap-tiap diri dari apa yang telah dikerjakannya dahulu) amal-amal
perbuatan yang telah mereka kerjakan di dunia (dan mereka dikembalikan
kepada Allah Pelindung mereka yang sebenarnya) pelindung yang hak dan
yang selama-lamanya (dan lenyaplah) hilanglah (dari mereka apa yang
mereka ada-adakan) terhadap Allah yaitu berupa sekutu-sekutu yang mereka sembah itu.
{ قل } لهم { من يرزقكم من السماء } بالمطر { والأرض } بالنبات { أمن يملك
السمع } بمعنى الأسماع أي خلقها { والأبصار ومن يخرج الحي من الميت ويخرج
الميت من الحي ومن يدبر الأمر } بين الخلائق { فسيقولون } هو { الله فقل }
لهم { أفلا تتقون } ه فتؤمنون
031.
(Katakanlah,) kepada mereka ("Siapakah yang memberi rezeki kepada
kalian dari langit) yaitu melalui hujan (dan bumi) yaitu melalui
tumbuh-tumbuhan (atau siapakah yang kuasa menciptakan pendengaran) lafal
as-sam`u di sini bermakna al-asma`; artinya yang menciptakan
pendengaran (dan penglihatan dan siapakah yang mengeluarkan yang hidup
dari yang mati dan mengeluarkan yang mati dari yang hidup dan siapakah
yang mengatur segala urusan?") di antara makhluk semuanya. (Maka mereka
katakan,) bahwa Dia ("Allah." Maka katakanlah,) kepada mereka ("Mengapa
kalian tidak bertakwa.") kepada-Nya, oleh sebab itu berimanlah kalian.
{ فذلكم } الفاعل لهذه الأشياء { الله ربكم الحق } الثابت { فماذا بعد
الحق إلا الضلال } إستفهام تقرير أي ليس بعده غيره فمن أخطأ الحق وهو عبادة
الله وقع في الضلال { فأنى } كيف { تصرفون } عن الإيمان مع قيام البرهان
032.
(Maka yang demikian itu) Zat Yang menciptakan segala sesuatu itu
(adalah Allah, Rabb kalian yang sebenarnya) yang tetap dan wajib kalian
sembah (maka tidak ada sesudah kebenaran itu melainkan kesesatan)
Istifham atau kata tanya di sini bermakna menetapkan; artinya tidak ada
sesudah kebenaran itu melainkan hanya kesesatan belaka. Barang siapa
yang menyimpang dari kebenaran yaitu menyembah selain kepada Allah
berarti ia terjerumus ke dalam kesesatan (Maka bagaimanakah) mengapa
(kalian dipalingkan?) dari keimanan padahal bukti-bukti kebenaran telah
cukup ada.
{ كذلك } كما صرف هؤلاء عن الإيمان { حقت كلمة ربك على الذين فسقوا } كفروا وهي ( لأملأن جهنم ) الآية أو هي { أنهم لا يؤمنون }
033.
(Demikianlah) sebagaimana mereka berpaling daripada iman (telah tetap
hukuman Rabbmu terhadap orang-orang yang fasik) yakni orang-orang kafir,
seperti yang diungkapkan oleh firman Allah yang lain, yaitu:
"Benar-benar Aku akan mengisi neraka Jahanam..." (Q.S. Al-A`raf 18, Hud
119, As-Sajdah 32, Shad 85), atau hukuman Allah itu disebabkan (karena
mereka tidak beriman.)
{ قل هل من شركائكم من يبدأ الخلق ثم يعيده قل الله يبدأ الخلق ثم يعيده فأنى تؤفكون } تصرفون عن عبادته مع قيام الدليل
034.
(Katakanlah, "Apakah di antara sekutu-sekutu kalian ada yang dapat
memulai penciptaan makhluk, kemudian mengulanginya atau menghidupkannya
kembali?" Katakanlah, "Allahlah yang memulai penciptaan makhluk kemudian
mengulanginya atau menghidupkannya kembali; maka bagaimanakah kalian
dipalingkan?") dari menyembah Allah padahal bukti-bukti yang menunjukkan Allah disembah sudah ada.
{ قل هل من شركائكم من يهدي إلى الحق } ينصب الحجيج وخلق الاهتداء { قل
الله يهدي للحق أفمن يهدي إلى الحق } وهو الله { أحق أن يتبع أمن لا يهدي }
يهتدي { إلا أن يهدى } أحق أن يتبع ؟ إستفهام تقرير وتوبيخ أي الأول أحق {
فما لكم كيف تحكمون } هذا الحكم من اتباع ما لا يحق اتباعه
035.
(Katakanlah, "Apakah di antara sekutu-sekutu kalian ada yang dapat
menunjuki kepada kebenaran?") dengan menegakkan hujah-hujah dan
memberikan petunjuk (Katakanlah, "Allahlah yang menunjuki kepada
kebenaran." Maka apakah Dzat yang menunjuki kepada kebenaran itu) yang
dimaksud adalah Allah (lebih berhak diikuti ataukah orang yang tidak
dapat memberi petunjuk) lafal yahiddiy asalnya yahtadii; artinya
mendapat petunjuk (kecuali bila diberi petunjuk?) lebih berhak untuk
diikuti? Kata tanya di sini mengandung makna mengukuhkan dan sekaligus
sebagai celaan, makna yang dimaksud ialah bahwa yang pertamalah yang
lebih berhak untuk diikuti (Mengapa kalian berbuat demikian?
Bagaimanakah kalian mengambil keputusan) dengan keputusan yang rusak
ini, yaitu mengikuti orang-orang yang tidak berhak untuk diikuti.
{ وما يتبع أكثرهم } في عبادة الأصنام { إلا ظنا } حيث قلدوا فيه آباءهم {
إن الظن لا يغني من الحق شيئا } فيما المطلوب منه العلم { إن الله عليم
بما يفعلون } فيجازيهم عليه
036.
(Dan kebanyakan mereka tidak mengikuti) di dalam penyembahan mereka
terhadap berhala-berhala (kecuali persangkaan saja) dalam hal ini mereka
hanya menirukan apa yang telah diperbuat oleh nenek-moyang mereka
(Sesungguhnya prasangka itu tidak sedikit pun berguna untuk mencapai
kebenaran) yang membutuhkan ilmu pengetahuan tentangnya (Sesungguhnya
Allah Maha Mengetahui apa yang mereka kerjakan) oleh sebab itu maka Dia
membalas semua amal perbuatan yang telah mereka kerjakan itu.
{ وما كان هذا القرآن أن يفترى } أي افتراء { من دون الله } أي غيره {
ولكن } أنزل { تصديق الذي بين يديه } من الكتب { وتفصيل الكتاب } تبيين ما
كتبه الله من الأحكام وغيرها { لا ريب } شك { فيه من رب العالمين } متعلق
بتصديق أو بأنزل المحذوف وقرئ برفع تصديق وتفصيل بتقدير هو
037.
(Tidaklah mungkin Alquran ini dibuat) artinya dibuat-buat (oleh selain
Allah) hanya Dialah yang membuatnya bukan selainnya (akan tetapi)
Alquran itu diturunkan (membenarkan apa-apa yang sebelumnya) yaitu
berupa kitab-kitab sebelumnya (dan menjelaskan hukum-hukum yang telah
ditetapkan-Nya) artinya Alquran itu menjelaskan hukum-hukum yang telah
ditentukan oleh Allah dan masalah-masalah lainnya (tidak ada keraguan)
tidak ada syakwasangka lagi (di dalamnya, diturunkan dari Rabb semesta
alam) lafadz min rabbil `aalamiina berkaitan dengan lafal tashdiiqan,
atau berkaitan dengan lafal unzila yang tidak disebutkan. Lafadz
tashdiiqan dan lafadz tafshiilan dapat pula dibaca rafa' sehingga
menjadi tashdiiqun dan tafshiilun akan tetapi berdasarkan perkiraan
adanya lafadz huwa sebelumnya.
{ أم } بل { يقولون افتراه } اختلقه محمد { قل فاتوا بسورة مثله } في
الفصاحة والبلاغة على وجه الافتراء فإنكم عربيون فصحاء مثلي { وادعوا }
للإعانة عليه { من استطعتم من دون الله } أي غيره { إن كنتم صادقين } في
أنه افتراء فلم تقدروا على ذلك قال تعالى :
038. (Atau) patutkah (mereka mengatakan, "Muhammad membuat-buatnya.") yakni Nabi Muhammad
telah membuatnya sendiri. (Katakanlah, "Kalau benar yang kalian katakan
itu, maka cobalah datangkan sebuah surah seumpamanya) dalam hal
kefasihan dan keparamasastraannya yang kalian buat sendiri, bukankah
kalian itu adalah orang-orang Arab yang fasih dalam berbahasa sama
denganku (dan panggillah) untuk membantu dalam hal ini (siapa-siapa yang
dapat kalian panggil selain Allah) selain daripada Allah (jika kalian
orang-orang yang benar") bahwasanya Alquran itu adalah buatan belaka,
niscaya kalian tidak akan mampu melakukannya. Selanjutnya Allah
berfirman:
{ بل كذبوا بما لم يحيطوا بعلمه } أي القرآن ولم يتدبروه { ولما } لم {
يأتهم تأويله } عاقبة ما فيه من الوعيد { كذلك } التكذيب { كذب الذين من
قبلهم } رسلهم { فانظر كيف كان عاقبة الظالمين } بتكذيب الرسل أي آخر أمرهم
من الهلاك فكذلك نهلك هؤلاء
039.
(Yang sebenarnya, mereka mendustakan apa yang mereka belum
mengetahuinya dengan sempurna) subjek yang dimaksud adalah Alquran;
mereka sama sekali tidak mau memikirkan tentangnya (dan belum pernah)
tidak pernah (datang kepada mereka penjelasannya) akibat dari apa yang
terkandung di dalamnya, yaitu berupa ancaman. (Demikianlah) yakni
kedustaan itu (orang-orang yang sebelum mereka telah mendustakan)
rasul-rasul mereka (Maka perhatikanlah bagaimana akibat orang-orang yang
lalim itu) yaitu mereka yang mendustakan para rasul, makna yang
dimaksud ialah kebinasaan yang telah menimpa mereka, demikian pula Kami
akan membinasakan mereka yang mendustakannya.
{ ومنهم } أي أهل مكة { من يؤمن به } لعلم الله ذلك منهم { ومنهم من لا يؤمن به } أبدا { وربك أعلم بالمفسدين } تهديد لهم
040.
(Di antara mereka) penduduk Mekah (ada arang-orang yang beriman kepada
Alquran) hal ini diketahui oleh Allah (dan di antara mereka ada pula
orang-orang yang tidak beriman kepadanya) untuk selama-lamanya. (Rabbmu
lebih mengetahui tentang orang-orang yang berbuat kerusakan) hal ini
merupakan ancaman yang ditujukan kepada mereka yang tidak beriman
kepadanya,
{ وإن كذبوك فقل } لهم { لي عملي ولكم عملكم } أي لكل جزاء عمله { أنتم
بريئون مما أعمل وأنا بريء مما تعملون } وهذا منسوخ بآية السيف
041.
(Jika mereka mendustakan kamu, maka katakanlah,) kepada mereka ("Bagiku
pekerjaanku dan bagi kalian pekerjaan kalian) artinya bagi
masing-masing pihak menanggung akibat perbuatannya sendiri. Kalian
berlepas diri terhadap apa yang aku kerjakan dan aku berlepas diri
terhadap apa yang kalian kerjakan.") akan tetapi ayat itu dinasakh oleh
ayatus-saif atau ayat yang menganjurkan memerangi mereka.
{ ومنهم من يستمعون إليك } إذا قرأت القرآن { أفأنت تسمع الصم } شبههم بهم
في عدم الانتفاع بما يتلى عليهم { ولو كانوا } مسع الصمم { لا يعقلون }
يتدبرون
042.
(Dan di antara mereka ada orang yang mendengarkanmu) jika kamu
membacakan Alquran (apakah kamu dapat menjadikan orang-orang tuli itu
mendengar) keadaan mereka yang tidak mau mengambil manfaat daripada
Alquran yang dibacakan kepada mereka diserupakan dengan keadaan
orang-orang yang tuli (walaupun keadaan mereka) di samping tuli itu
(tidak mengerti) tidak mau berpikir.
{ ومنهم من ينظر إليك أفأنت تهدي العمي ولو كانوا لا يبصرون } شبههم بهم
في عدم الاهتداء بل أعظم فإنها لا تعمى الأبصار ولكن تعمى القلوب التي في
الصدور
043.
(Dan di antara mereka ada orang yang melihat kepadamu, apakah dapat
kamu memberi petunjuk kepada orang-orang yang buta, walaupun mereka
tidak dapat memperhatikan) Allah
menyerupakan keadaan mereka dengan keadaan orang-orang yang tidak dapat
melihat, karena mereka tidak mau mengambil petunjuk dari apa yang
mereka lihat. Bahkan keadaan mereka lebih parah lagi; gambaran ini
diungkapkan pula di dalam firman-Nya yang lain, yaitu, "Karena
sesungguhnya bukanlah mata itu yang buta, tetapi yang buta ialah hati
yang di dalam dada." (Al-Hajj 46).
{ إن الله لا يظلم الناس شيئا ولكن الناس أنفسهم يظلمون }
044.
(Sesungguhnya Allah tidak berbuat lalim kepada manusia sedikit pun,
akan tetapi manusia itulah yang berbuat lalim kepada diri mereka
sendiri).
{ ويوم يحشرهم كأن } أي كأنهم { لم يلبثوا } في الدنيا أو القبور { إلا
ساعة من النهار } لهول ما رأوا وجملة التشبيه حال من الضمير { يتعارفون
بينهم } يعرف بعضهم بعضا إذا بعثوا ثم ينقطع التعارف لشدة الأهوال والجملة
حال مقدرة أو متعلق الظرف { قد خسر الذين كذبوا بلقاء الله } بالبعث { وما
كانوا مهتدين }
045.
(Dan di hari ketika Allah mengumpulkan mereka, seakan-akan) artinya
keadaan mereka seolah-olah (tidak pernah tinggal) di dunia atau di alam
kubur (melainkan hanya sesaat saja di siang hari) mengingat kengerian
yang mereka lihat pada saat itu. Jumlah tasybih atau kalimat ka-allam
yalbatsuu illaa saa'atan minan nahaar menjadi hal atau kata keterangan
daripada dhamir maf'ul yang terdapat di dalam lafal yahsyuruhum (mereka
saling berkenalan di antara sesama mereka) sebagian di antara mereka
berkenalan dengan sebagian yang lain bila mereka dibangkitkan dari alam
kubur, kemudian terputuslah perkenalan mereka mengingat ngerinya keadaan
yang sedang mereka hadapi. Kalimat ayat ini menjadi jumlah hal yang
muqaddarah atau berta'alluq pada zharaf. (Sesungguhnya rugilah
orang-orang yang mendustakan pertemuan mereka dengan Allah) yaitu mereka
yang tidak mempercayai adanya hari berbangkit (dan mereka tidak
mendapat petunjuk).
{ وإما } فيه إدغام نون إن الشرطية في ما المزيدة { نرينك بعض الذي نعدهم }
به من العذاب في حياتك وجواب الشرط محذوف أي فذاك { أو نتوفينك } قبل
تعذيبهم { فإلينا مرجعهم ثم الله شهيد } مطلع { على ما يفعلون } من تكذيبهم
وكفرهم فيعذبهم أشد العذاب
046.
(Dan jika) lafal immaa ini asalnya adalah terdiri dari in syarthiyah
dan maa zaidah yang digabungkan menjadi satu (Kami perlihatkan kepadamu
sebagian dari apa yang Kami ancamkan kepada mereka) berupa azab, di
dalam hidupmu. Jawab syarath dibuang, lengkapnya adalah fadzaaka,
artinya tentulah kamu dapat menyaksikannya (atau jika Kami wafatkan
kamu) sebelum mereka tertimpa azab (maka kepada Kamilah mereka kembali,
dan Allah menjadi saksi) selalu melihat (atas apa yang mereka kerjakan)
berupa kedustaan mereka dan kekafiran yang mereka lakukan itu, kelak
Allah akan mengazab mereka dengan siksaan yang amat keras.
{ ولكل أمة } من الأمم { رسول فإذا جاء رسولهم } إليهم فكذبوه { قضي بينهم
بالقسط } بالعدل فيعذبون وينجى الرسول ومن صدقه { وهم لا يظلمون }
بتعذيبهم بغير جرم فكذلك نفعل بهؤلاء
047.
(Tiap-tiap umat) dari umat-umat semuanya (mempunyai rasul, maka apabila
telah datang rasul mereka) kepadanya mereka mendustakannya
(diberikanlah keputusan antara mereka dengan adil) secara adil; untuk
itu Allah mengazab mereka dan menyelamatkan rasul-Nya bersama
orang-orang yang beriman kepadanya (dan mereka sedikit pun tidak
dianiaya) seumpamanya mereka diazab tanpa dosa. Demikianlah Kami
melakukan hal yang serupa terhadap mereka.
{ ويقولون متى هذا الوعد } بالعذاب { إن كنتم صادقين } فيه
048.
(Mereka mengatakan, "Bilakah datangnya ancaman itu) siksaan itu (jika
memang kalian orang-orang yang benar?") dalam hal ini.
{ قل لا أملك لنفسي ضرا } أدفعه { ولا نفعا } أجلبه { إلا ما شاء الله }
أن يقدرني عليه فكيف أملك لكم حلول العذاب { لكل أمة أجل } مدة معلومة
لهلاكهم { إذا جاء أجلهم فلا يستأخرون } يتأخرون عن { ساعة ولا يستقدمون }
يتقدمون عليه
049.
(Katakanlah, "Aku tidak berkuasa untuk mendatangkan kemudaratan kepada
diriku) yang aku dapat menolaknya (dan tidak pula kemanfaatan) yang aku
dapat menariknya (melainkan apa yang dikehendaki Allah?") bila memang
Allah telah memastikannya terhadap diriku. Bagaimana aku dapat berkuasa
untuk menurunkan azab kepada kalian. (Tiap-tiap umat mempunyai ajal)
masa yang telah dimaklumi bagi kebinasaan mereka. (Maka apabila telah
datang ajal mereka, maka mereka tidak dapat menangguhkannya) tidak dapat
menangguhkan kedatangan azab itu (barang sedikit pun dan tidak pula
mendahulukannya) menyegerakan datangnya azab itu.
{ قل أرأيتم } أخبروني { إن أتاكم عذابه } أي الله { بياتا } ليلا { أو
نهارا ماذا } أي شيء { يستعجل منه } أي العذاب { المجرمون } المشركون فيه
وضع الظاهر موضع المضمر وجملة الاستفهام جواب الشرط : كقولك إذا أتيتك ماذا
تعطيني والمراد به التهويل أي ما أعظم ما استعجلوه
050.
(Katakanlah, "Terangkanlah) ceritakanlah kepadaku (jika datang kepada
kalian siksaan-Nya) yakni azab Allah (di waktu malam hari) (atau di
siang hari, apakah) benar (minta disegerakan juga datangnya azab itu)
siksaan itu (oleh orang-orang yang berdosa?") yakni orang-orang musyrik.
Di dalam ayat ini terkandung ungkapan meletakkan isim zhahir pada
tempat isim dhamir. Jumlah istifham dalam ayat ini merupakan jawab
syarat; perihalnya sama dengan ucapan anda, "idzaa ataituka madzaa
tu'thiiniy?" (Jika aku datang berkunjung kepadamu, apakah yang akan
engkau berikan kepadaku). Adapun pengertian yang dimaksud daripada makna
ayat ini ialah menggambarkan kengerian; atau dengan kata lain, alangkah
ngerinya apa yang mereka minta supaya disegerakan.
{ أثم إذا ما وقع } حل بكم { آمنتم به } أي الله أو العذاب عند نزوله
والهمزة لإنكار التأخير فلا يقبل منكم ويقال لكم { الآن } تؤمنون { وقد
كنتم به تستعجلون } باستهزاء
051.
(Kemudian apakah setelah terjadinya azab itu) setelah siksaan menimpa
kalian (kemudian itu kalian baru mempercayainya?) percaya kepada Allah
atau percaya kepada azab-Nya sewaktu azab itu diturunkan. Hamzah di sini
mengandung makna mengingkari adanya penangguhan azab. Kala itu iman
kalian tidak dapat diterima, kemudian akan dikatakan kepada kalian
(Apakah baru sekarang) kalian mempercayainya? (padahal sebelumnya kalian
selalu meminta supaya disegerakan ) kalimat ayat ini mengandung arti
cemoohan.
{ ثم قيل للذين ظلموا ذوقوا عذاب الخلد } أي الذي تخلدون فيه { هل } ما { تجزون إلا } جزاء { بما كنتم تكسبون }
052.
(Kemudian dikatakan kepada orang-orang yang lalim atau musyrik itu,
"Rasakanlah oleh kalian siksaan yang kekal) artinya siksaan yang kalian
kekal di dalamnya (tidaklah) (kalian diberi balasan melainkan)
pembalasan (dengan apa yang telah kalian kerjakan").
{ ويستنبئونك } يستخبرونك { أحق هو } أي ما وعدتنا به من العذاب والبعث {
قل إي } نعم { وربي إنه لحق وما أنتم بمعجزين } بفائتين العذاب
053.
(Dan mereka menanyakan kepadamu) meminta penjelasan darimu ("Benarkah
hal itu?") artinya apa yang telah engkau ancamkan kepada kami berupa
siksaan dan dibangkitkan dari kubur itu? (Katakanlah, "Ya,) benar (demi
Rabbku, sesungguhnya azab itu adalah benar dan kalian sekali-kali tidak
dapat luput.") tidak dapat selamat daripadanya.
{ ولو أن لكل نفس ظلمت } كفرت { ما في الأرض } جميعا من الأموال { لافتدت
به } من العذاب يوم القيامة { وأسروا الندامة } على ترك الإيمان { لما رأوا
العذاب } أخفاها رؤساؤهم عن الضعفاء الذين أضلوهم مخافة التعبير { وقضي
بينهم } بين الخلائق { بالقسط } بالعدل { وهم لا يظلمون } شيئا
054.
(Dan kalau setiap diri yang lalim itu) yang kafir itu (mempunyai segala
apa yang ada di bumi ini) kekayaan yang terdapat di bumi ini (tentu dia
menebus dirinya dengan itu) demi menyelamatkan diri dari azab di hari
kiamat (dan mereka menyembunyikan penyesalannya) karena tidak mau
beriman (ketika mereka telah menyaksikan azab itu) para pemimpin
orang-orang musyrik itu dengan sengaja menyembunyikan rasa penyesalannya
dari mata orang-orang lemah mereka yang telah mereka sesatkan, karena
mereka takut mendapatkan celaan. (Dan telah diberikan keputusan di
antara mereka) yakni di antara makhluk (dengan adil) secara adil
(sedangkan mereka tidak dianiaya) sedikit pun.
{ ألا إن لله ما في السماوات والأرض ألا إن وعد الله } بالبعث والجزاء { حق } ثابت { ولكن أكثرهم } أي الناس { لا يعلمون } ذلك
055.
(Ingatlah, sesungguhnya kepunyaan Allah apa yang ada di langit dan di
bumi. Ingatlah sesungguhnya janji Allah itu) mengenai hari berbangkit
dan hari pembalasan (benar) pasti (tetapi kebanyakan mereka) manusia
(tidak mengetahui) hal itu.
{ هو يحيي ويميت وإليه ترجعون } في الآخرة فيجازيكم بأعمالكم
056.
(Dialah yang menghidupkan dan mematikan dan hanya kepada-Nyalah kalian
dikembalikan) di hari kemudian, kemudian Dia membalas kalian atas amal
perbuatan kalian.
{ يا أيها الناس } أي أهل مكة { قد جاءتكم موعظة من ربكم } كتاب فيه مالكم
وما عليكم وهو القرآن { وشفاء } دواء { لما في الصدور } من العقائد
الفاسدة والشكوك { وهدى } من الضلال { ورحمة للمؤمنين } به
057.
(Hai manusia) yakni penduduk Mekah (sesungguhnya telah datang kepada
kalian pelajaran dari Rabb kalian) berupa Alkitab yang di dalamnya
dijelaskan hal-hal yang bermanfaat dan hal-hal yang mudarat bagi diri
kalian, yaitu berupa kitab Alquran (dan penyembuh) penawar (bagi
penyakit-penyakit yang ada di dalam dada) yakni penyakit akidah yang
rusak dan keragu-raguan (dan petunjuk) dari kesesatan (serta rahmat bagi
orang-orang yang beriman) kepadanya.
{ قل بفضل الله } الإسلام { وبرحمته } القرآن { فبذلك } الفضل والرحمة { فليفرحوا هو خير مما يجمعون } من الدنيا بالياء والتاء
058.
(Katakanlah, "Dengan karunia Allah) yaitu agama Islam (dan rahmat-Nya)
yaitu Alquran (maka dengan hal itu) dengan karunia dan rahmat tersebut
(hendaklah mereka bergembira. Karunia Allah dan rahmat-Nya itu adalah
lebih baik daripada apa yang mereka kumpulkan.") yaitu berupa duniawi.
Lafal yajma'uuna dapat dibaca tajma'uuna.
{ قل أرأيتم } أخبروني { ما أنزل الله } خلق { لكم من رزق فجعلتم منه
حراما وحلالا } كالبحيرة والسائبة والميتة { قل آلله أذن لكم } في ذلك
بالتحليل والتحريم لا { أم } بل { على الله تفترون } تكذبون بنسبة ذلك إليه
059.
(Katakanlah, "Terangkanlah kepadaku) ceritakanlah kepadaku (tentang apa
yang telah diturunkan oleh Allah) tentang apa yang telah diciptakan
oleh-Nya (bagi kalian berupa rezeki, lalu kalian jadikan sebagiannya
haram dan sebagian yang lainnya halal.") seperti ternak bahirah, ternak
saibah dan bangkai. (Katakanlah, "Apakah Allah telah memberikan izin
kepada kalian) tentang ini, yaitu tentang penghalalan dan pengharaman
ini; tentu saja tidak (atau) bahkan (kalian mengada-adakan saja terhadap
Allah?") kalian telah berdusta dengan mengaitkan hal tersebut dari
Allah.
{ وما ظن الذين يفترون على الله الكذب } أي أي شيء ظنهم به { يوم القيامة }
أيحسبون أنه لا يعاقبهم ! لا { إن الله لذو فضل على الناس } بإمهالهم
والإنعام عليهم { ولكن أكثرهم لا يشكرون }
060.
(Apakah dugaan orang-orang yang mengada-adakan kebohongan terhadap
Allah) maksudnya apakah dugaan mereka terhadap-Nya (pada hari kiamat)
apakah mereka menduga bahwasanya Allah tidak akan menghukum mereka?
Tentu saja tidak demikian. (Sesungguhnya Allah benar-benar mempunyai
karunia yang dilimpahkan kepada manusia) yaitu dengan menangguhkan
mereka dan selalu memberikan nikmat kepada mereka (tetapi kebanyakan
mereka tidak bersyukur).
{ وما تكون } يا محمد { في شأن } أمر { وما تتلوا منه } أي من الشأن أو
الله { من القرآن } أنزله عليك { ولا تعملون } خاطبه وأمته { من عمل إلا
كنا عليكم شهودا } رقباء { إذ تفيضون } تأخذون { فيه } أي العمل { وما يعزب
} يغيب { عن ربك من مثقال } وزن { ذرة } أصغر نملة { في الأرض ولا في
السماء ولا أصغر من ذلك ولا أكبر إلا في كتاب مبين } بين هو اللوح المحفوظ
061.
(Kamu tidak berada) hai Muhammad! (dalam suatu keadaan) dalam suatu
perkara (dan tidak membaca suatu ayat) artinya mengenai perkara tersebut
atau membaca dari Allah (dari Alquran) yang diturunkan oleh-Nya
kepadamu (dan kamu tidak mengerjakan) khithab ayat ini ditujukan kepada
Nabi Muhammad saw. dan umatnya (suatu pekerjaan, melainkan Kami menjadi
saksi atas kalian) meneliti (di waktu kalian melakukan) mengerjakan
(perbuatan itu) amal perbuatan itu. (Tidak luput) tidak samar (dari
pengetahuan Rabbmu hal yang sebesar) seberat (zarrah) semut yang paling
kecil (di bumi atau pun di langit. Tidak ada yang lebih kecil dan tidak
pula yang lebih besar dari itu melainkan semua tercatat dalam kitab yang
nyata) yang jelas, yaitu Lohmahfuz.
{ ألا إن أولياء الله لا خوف عليهم ولا هم يحزنون } في الآخرة
062.
(Ingatlah, sesungguhnya wali-wali Allah itu tidak ada kekhawatiran
terhadap mereka dan tidak pula mereka bersedih hati) di akhirat nanti.
هم { الذين آمنوا وكانوا يتقون } الله بامتثال أمرة ونهيه
063.
(Yaitu orang-orang yang beriman dan mereka selalu bertakwa) kepada
Allah dengan menjalankan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya.
{ لهم البشرى في الحياة الدنيا } فسرت في حديث صححه الحاكم بالرؤيا
الصالحة يراها الرجل أو ترى له { وفي الآخرة } الجنة والثواب { لا تبديل
لكلمات الله } لا خلف لمواعيده { ذلك } المذكور { هو الفوز العظيم }
064.
(Bagi mereka berita gembira di dalam kehidupan dunia) makna ayat ini
ditafsirkan oleh hadis sahih yang diketengahkan oleh Imam Hakim, bahwa
berita gembira ini berupa mimpi yang baik yang dilihat oleh seorang wali
Allah, atau mimpi yang baik itu diperlihatkan kepadanya (dan dalam
kehidupan di akhirat) mereka mendapatkan surga dan pahala. (Tidak ada
perubahan bagi kalimat-kalimat Allah) janji-janji Allah tidak akan
diingkari. (Yang demikian itu) hal yang telah disebutkan itu (adalah
kemenangan yang besar).
{ ولا يحزنك قولهم } لك لست مرسلا وغيره { إن } استئناف { العزة } القوة {
لله جميعا هو السميع } للقول { العليم } بالفعل فيجازيهم وينصرك
065.
(Janganlah kamu sedih oleh perkataan mereka) terhadap dirimu, seperti
perkataan mereka, "Engkau adalah bukan utusan Allah," dan lain
sebagainya. (Sesungguhnya) huruf inna di sini merupakan pertanda
isti'naf atau kalimat baru (kekuatan itu) kekuatan (adalah kepunyaan
Allah seluruhnya. Dialah Yang Maha Mendengar) semua perkataan (lagi Maha
Mengetahui) semua perbuatan, maka karenanya Dia membalas perbuatan
mereka dan menolong kamu.
{ ألا إن لله من في السماوات ومن في الأرض } عبيدا وملكا وخلقا { وما يتبع
الذين يدعون } يعبدون { من دون الله } أي غيره أصناما { شركاء } له على
الحقيقة تعالى عن ذلك { إن } ما { يتبعون } في ذلك { إلا الظن } أي ظنهم
أنها آلهة تشفع لهم { وإن } ما { هم إلا يخرصون } يكذبون في ذلك
066.
(Ingatlah, sesungguhnya kepunyaan Allah semua yang ada di langit dan
semua yang ada di bumi) sebagai hamba-Nya, milik-Nya dan sebagai
makhluk-Nya. (Dan tidaklah mengikuti orang-orang yang menyeru) yang
menyembah (selain daripada Allah) selain Allah, yaitu berupa
berhala-berhala (berupa sekutu-sekutu) bagi-Nya secara nyata, Maha Suci
Allah dari sekutu-sekutu (tidaklah) tiada lain (mereka mengikuti) dalam
hal tersebut (melainkan hanya dugaan saja) mereka menduga bahwa
berhala-berhala sesembahan mereka itu adalah tuhan yang dapat memberikan
syafaat terhadap diri mereka (dan tidaklah) tiadalah (keadaan mereka
melainkan hanya berdusta belaka) yakni berbuat dusta dalam hal tersebut.
{ هو الذي جعل لكم الليل لتسكنوا فيه والنهار مبصرا } إسناد الإبصار إليه
مجاز لأنه يبصر فيه { إن في ذلك لآيات } دلالات على وحدانيته تعالى { لقوم
يسمعون } سماع تدبر واتعاظ
067.
(Dialah yang menjadikan malam hari bagi kalian supaya kalian
beristirahat padanya dan menjadikan siang terang) diisnadkannya lafal
al-ibshaar yang artinya melihat kepada lafal an-nahaar yang artinya
siang hari mengandung pengertian majaz, karena seseorang dapat melihat
pada siang hari. (Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat
tanda-tanda) bukti-bukti yang menunjukkan keesaan-Nya (bagi orang-orang
yang mendengar) dengan pendengaran yang dibarengi dengan perasaan
mengambil pelajaran dan nasihat dari apa yang didengarnya.
{ قالوا } أي اليهود والنصارى ومن زعم أن الملائكة بنات الله { اتخذ الله
ولدا } قال تعالى لهم { سبحانه } تنزيها له عن الولد { هو الغني } عن كل
أحد وإنما يطلب الولد من يحتاج إليه { له ما في السماوات وما في الأرض }
ملكا وخلقا وعبيدا { إن } ما { عندكم من سلطان } حجة { بهذا } الذي تقولونه
{ أتقولون على الله ما لا تعلمون } استفهام توبيخ
068.
(Mereka berkata) yang dimaksud adalah orang-orang Yahudi, orang-orang
Nasrani dan orang-orang yang menduga bahwa para malaikat itu adalah
anak-anak perempuan Allah ("Allah mempunyai anak,") maka Allah berfirman
kepada mereka (Maha Suci Allah) memahasucikan Allah dari tuduhan
mempunyai anak (Dialah Yang Maha Kaya) tidak membutuhkan kepada
seseorang pun, dan sesungguhnya orang-orang yang meminta punya anak itu
adalah orang yang membutuhkannya. (Kepunyaan-Nya apa yang ada di langit
dan apa yang ada di bumi) sebagai milik-Nya, makhluk-Nya dan hamba-Nya
(tidak) tiada (bagi kalian suatu hujah pun) bukti (tentang ini) seperti
apa yang telah kalian katakan itu. (Pantaskah kalian mengatakan terhadap
Allah apa yang kalian tidak ketahui?) kata tanya di sini mengandung
pengertian cemoohan.
{ قل إن الذين يفترون على الله الكذب } بنسبة الولد إليه { لا يفلحون } لا يسعدون
069.
(Katakanlah, "Sesungguhnya orang-orang yang mengada-adakan kebohongan
terhadap Allah) dengan menisbatkan mempunyai anak kepada-Nya (tidak
beruntung.") tidak bahagia.
لهم { متاع } قليل { في الدنيا } يتمتعون به مدة حياتهم { ثم إلينا مرجعهم
} بالموت { ثم نذيقهم العذاب الشديد } بعد الموت { بما كانوا يكفرون }
070.
Bagi mereka (kesenangan) yang sedikit atau sementara (di dunia) yang
mereka bersenang-senang dengannya selama hidup mereka di dunia (kemudian
kepada Kamilah mereka kembali) dengan dimatikannya mereka (kemudian
Kami rasakan kepada mereka siksa yang berat) sesudah mati (disebabkan
kekafiran mereka).
{ واتل } يا محمد { عليهم } أي كفار مكة { نبأ } خبر { نوح } ويبدل منه {
إذ قال لقومه يا قوم إن كان كبر } شق { عليكم مقامي } لبثي فيكم { وتذكيري }
وعظي إياكم { بآيات الله فعلى الله توكلت فأجمعوا أمركم } اعزموا على أمر
تفعلونه بي { وشركاءكم } الواو بمعنى مع { ثم لا يكن أمركم عليكم غمة }
مستورا بل أظهروه وجاهروني به { ثم اقضوا إلي } امضوا فيما أردتموه { ولا
تنظرون } تمهلون فإني لست مباليا بكم
071.
(Dan bacakanlah) hai Muhammad (kepada mereka) orang-orang kafir Mekah
(berita penting) cerita penting (tentang Nuh) yaitu (di waktu dia
berkata kepada kaumnya, "Hai kaumku, jika terasa berat) keberatan (bagi
kalian tinggal bersamaku) aku berdiam di antara kalian (dan
peringatanku) nasihatku terhadap kalian (dengan ayat-ayat Allah, maka
kepada Allahlah aku bertawakal, karena itu bulatkanlah keputusan kalian)
bulatkanlah tekad kalian tentang perkara yang akan kalian lakukan
terhadap diriku (bersama dengan sekutu-sekutu kalian) wawu di sini
bermakna ma'a. (Kemudian janganlah keputusan kalian itu dirahasiakan)
disembunyikan, akan tetapi tampakkanlah dan berterus-teranglah kepadaku
tentang hal itu (lalu lakukanlah terhadap diriku) laksanakanlah apa yang
telah kalian kehendaki itu (dan janganlah kalian memberi tangguh
kepadaku) menangguh-nangguhkannya, karena sesungguhnya aku tidak akan
mempedulikan kalian lagi.
{ فإن توليتم } عن تذكيري { فما سألتكم من أجر } ثواب عليه فتولوا { إن } ما { أجري } { إلا على الله وأمرت أن أكون من المسلمين }
072.
(Jika kalian berpaling) dari peringatanku (aku tidak meminta upah
sedikit pun daripada kalian) sebagai imbalan dan upah atas jerih payahku
itu, maka berpalinglah kalian (tiada lain) tidak lain (upahku) pahalaku
(hanyalah dari Allah belaka dan aku disuruh supaya aku termasuk
golongan orang-orang yang berserah diri) kepada-Nya.
{ فكذبوه فنجيناه ومن معه في الفلك } السفينة { وجعلناهم } أي من معه {
خلائف } في الأرض { وأغرقنا الذين كذبوا بآياتنا } بالطوفان { فانظر كيف
كان عاقبة المنذرين } من الهلاك فكذلك نفعل بمن كذب
073.
(Lalu mereka mendustakan Nuh, maka Kami selamatkan dia dan orang-orang
yang bersamanya di dalam bahtera) perahu (dan Kami jadikan mereka itu)
orang-orang yang bersama dengan Nabi Nuh (pemegang kekuasaan) di muka
bumi (dan Kami tenggelamkan orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami)
dengan banjir besar (Maka perhatikanlah bagaimana kesudahan orang-orang
yang diberi peringatan itu) yaitu dengan binasanya mereka; maka
demikian pula Kami akan berlaku sama terhadap orang yang mendustakan
rasul.
{ ثم بعثنا من بعده } أي نوح { رسلا إلى قومهم } كإبراهيم وهود وصالح {
فجاؤوهم بالبينات } المعجزات { فما كانوا ليؤمنوا بما كذبوا به من قبل } أي
قبل بعث الرسل إليهم { كذلك نطبع } نختم { على قلوب المعتدين } فلا تقبل
الإيمان كما طبعنا على قلوب أولئك
074.
(Kemudian sesudahnya Kami utus) yakni sesudah Nabi Nuh (beberapa rasul
kepada kaum mereka) seperti Nabi Ibrahim, Nabi Hud dan Nabi Saleh (maka
rasul-rasul itu datang kepada mereka dengan membawa
keterangan-keterangan yang nyata), yakni mukjizat-mukjizat (tetapi
mereka tidak hendak beriman karena mereka dahulu telah biasa
mendustakannya) sebelum rasul-rasul diutus kepada mereka. (Demikianlah
Kami mengunci mati) menutup rapat-rapat (hati orang-orang yang melampaui
batas) sehingga hati mereka tidak mau menerima iman, seperti Kami
mengunci mati hati mereka yang melampaui batas.
{ ثم بعثنا من بعدهم موسى وهارون إلى فرعون وملئه } قومه { بآياتنا } التسع { فاستكبروا } عن الإيمان بها { وكانوا قوما مجرمين }
075.
(Kemudian sesudah rasul-rasul itu, Kami utus Musa dan Harun kepada
Firaun dan pemuka-pemuka kaumnya) kaumnya Firaun (dengan membawa
ayat-ayat Kami) yang berjumlah sembilan buah ayat (maka mereka
menyombongkan diri) tidak mau beriman kepadanya (dan mereka adalah
orang-orang yang berdosa).
{ فلما جاءهم الحق من عندنا قالوا إن هذا لسحر مبين } بين ظاهر
076.
(Dan tatkala telah datang kepada mereka kebenaran dari sisi Kami,
mereka berkata, "Sesungguhnya ini adalah sihir yang nyata.") jelas dan
gamblang.
{ قال موسى أتقولون للحق لما جاءكم } إنه لسحر { أسحر هذا } وقد أفلح من
أتى به وأبطل سحر السحرة { ولا يفلح الساحرون } والاستفهام في الموضعين
للإنكار
077.
(Musa berkata, "Apakah kalian mengatakan terhadap kebenaran waktu ia
datang kepada kalian) sesungguhnya adalah sihir (sihirkah ini?) padahal
sungguh telah mendapat kemenangan orang yang mendatangkannya dan
kalahlah sihir yang dilakukan oleh para ahli tenung (dan sungguh ahli
sihir itu tidaklah mendapat kemenangan.") kedua kata tanya yang terdapat
di dalam ayat ini mengandung makna ingkar.
{ قالوا أجئتنا لتلفتنا } لتردنا { عما وجدنا عليه آباءنا وتكون لكما
الكبرياء } الملك { في الأرض } أرض مصر { وما نحن لكما بمؤمنين } مصدقين
078.
(Mereka berkata, "Apakah kamu datang kepada kami untuk memalingkan
kami) untuk membuat kami murtad (dari apa yang kami dapati nenek moyang
kami mengerjakannya dan supaya kamu berdua mempunyai kekuasaan) kerajaan
(di muka bumi?) yang dimaksud adalah negeri Mesir (Kami tidak akan
mempercayai kamu berdua.") tidak mau beriman.
{ وقال فرعون ائتوني بكل ساحر عليم } فائق في علم السحر
079. (Firaun berkata, "Datangkanlah kepadaku semua ahli-ahli sihir yang pandai.") yang mahir di dalam ilmu sihir.
{ فلما جاء السحرة قال لهم موسى } بعد ما قالوا له ( إما أن تلقي وإما أن نكون نحن الملقين ) : { ألقوا ما أنتم ملقون }
080.
(Maka tatkala ahli-ahli sihir itu datang, Musa berkata kepada mereka,)
sesudah mereka mengatakan kepadanya, "Kamukah yang akan melemparkan
terlebih dahulu ataukah kami yang akan melemparkan?" (Al-A`raf 115)
("Lemparkanlah apa yang hendak kalian lemparkan.")
{ فلما ألقوا } حبالهم وعصيهم { قال موسى ما } إستفهامية مبتدأ خبره {
جئتم به السحر } بدل وفي قراءة بهمزة واحدة اخبار فما اسم موصول مبتدأ { إن
الله سيبطله } أي سيمحقة { إن الله لا يصلح عمل المفسدين }
081.
(Maka setelah mereka lemparkan) tali-tali dan tongkat-tongkat mereka
(Musa berkata, "Apa) huruf maa di sini bermakna istifham sekaligus
menjadi mubtada sedangkan khabarnya ialah berikutnya (yang kalian
datangkan itu itulah sihir) lafal as-sihr menjadi badal. Sedangkan
menurut qiraat yang lain dengan memakai hamzah, berarti keduanya menjadi
khabar, dan maa bukannya istifhamiyah melainkan maushul dan sekaligus
menjadi mubtada. (Sesungguhnya Allah akan menampakkan
ketidakbenarannya.") Allah akan melenyapkannya (Sesungguhnya Allah tidak
akan membiarkan terus berlangsungnya pekerjaan orang-orang yang membuat
kerusakan).
{ ويحق } يثبت ويظهر { الله الحق بكلماته } بمواعيده { ولو كره المجرمون }
082.
(Dan Allah akan mengukuhkan) meneguhkan dan memenangkan (yang benar
dengan kalimat-kalimat-Nya) yakni janji-janji-Nya (walaupun orang-orang
yang berbuat dosa tidak menyukainya.)
{ فما آمن لموسى إلا ذرية } طائفة { من } أولاد { قومه } أي فرعون { على
خوف من فرعون وملئهم أن يفتنهم } يصرفهم عن دينه بتعذيبه { وإن فرعون لعال }
متكبر { في الأرض } أرض مصر { وإنه لمن المسرفين } المتجاوزين الحد بإدعاء
الربوبية
083.
(Maka tidak ada yang beriman kepada Musa melainkan pemuda-pemuda)
segolongan orang (dari) anak-anak (kaumnya) kaumnya Firaun (dalam
keadaan takut bahwa Firaun dan pemuka-pemuka kaumnya akan menyiksa
mereka.) dalam upayanya untuk memalingkan mereka dari agama Nabi Musa
melalui siksaan (Sesungguhnya Firaun itu berbuat sewenang-wenang)
berlaku sombong (di muka bumi.) negeri Mesir (Dan sesungguhnya dia
termasuk orang-orang yang melampaui batas) dia sudah sangat keterlaluan
karena mengaku menjadi tuhan.
{ وقال موسى يا قوم إن كنتم آمنتم بالله فعليه توكلوا إن كنتم مسلمين }
084.
(Berkata Musa, "Hai kaumku! Jika kalian beriman kepada Allah, maka
bertawakallah kepada-Nya saja jika kalian benar-benar orang-orang yang
berserah diri.")
{ فقالوا على الله توكلنا ربنا لا تجعلنا فتنة للقوم الظالمين } أي لا تظهرهم علينا فيظنوا أنهم على الحق فيفتتنوا بنا
085.
(Lalu mereka berkata, "Kepada Allahlah kami bertawakal. Ya Rabb kami!
Janganlah Engkau jadikan kami sasaran fitnah bagi kaum yang zalim)
artinya janganlah Engkau membuat mereka menang atas diri kami sehingga
mereka menduga bahwa mereka berada dalam jalan yang benar lalu mereka
berani menyiksa kami.
{ ونجنا برحمتك من القوم الكافرين }
086. (Dan selamatkanlah kami dengan rahmat Engkau dari tipu daya orang-orang kafir.")
{ وأوحينا إلى موسى وأخيه أن تبوءا } إتخذا { لقومكما بمصر بيوتا واجعلوا
بيوتكم قبلة } مصلى تصلون فيه لتأمنوا من الخوف وكان فرعون منعهم من الصلاة
{ وأقيموا الصلاة } أتموها { وبشر المؤمنين } بالنصر والجنة
087.
(Dan Kami wahyukan kepada Musa dan saudaranya, "Ambillah oleh kamu
berdua) tempatilah oleh kamu berdua (beberapa buah rumah di Mesir untuk
tempat tinggal bagi kaummu dan jadikanlah olehmu rumah-rumah itu tempat
untuk shalat) sebagai mushalla tempat kalian melakukan salat di dalamnya
supaya kalian merasa aman dari ketakutan, dan tersebutlah bahwa Firaun
melarang mereka melakukan shalat (dan dirikanlah oleh kalian shalat)
sempurnakanlah salat itu oleh kalian (serta gembirakanlah orang-orang
yang beriman.") bahwa mereka akan mendapatkan pertolongan dan surga.
{ وقال موسى ربنا إنك آتيت فرعون وملأه زينة وأموالا في الحياة الدنيا
ربنا } آتيتهم ذلك { ليضلوا } في عاقبته { عن سبيلك } دينك { ربنا اطمس على
أموالهم } امسخها { واشدد على قلوبهم } اطبع عليها واستوثق { فلا يؤمنوا
حتى يروا العذاب الأليم } المؤلم وأمن هارون على دعائه
088.
(Musa berkata, "Ya Rabb kami! Sesungguhnya Engkau telah memberi kepada
Firaun dan pemuka-pemuka kaumnya perhiasan dan harta kekayaan dalam
kehidupan dunia. Ya Rabb kami) Engkau telah memberikan mereka hal-hal
tersebut (yang akhirnya mereka menyesatkan) pada kesudahannya mereka
menyesatkan manusia (dari jalan Engkau) agama Engkau. (Ya Rabb kami,
binasakanlah harta benda mereka) lenyapkanlah harta benda mereka (dan
kunci matilah hati mereka) artinya tutuplah rapat-rapat hati mereka
(maka mereka tidak beriman hingga mereka melihat siksaan yang pedih)
yang menyakitkan. Nabi Musa berdoa mengutuk Firaun dan pemuka-pemuka
kaumnya, sedangkan Nabi Harun mengamini doanya.
{ قال } تعالى { قد أجيبت دعوتكما } فمسخت أموالهم حجارة ولم يؤمن فرعون
حتى أدركه الغرق { فاستقيما } على الرسالة والدعوة إلى أن يأتيهم العذاب {
ولا تتبعان سبيل الذين لا يعلمون } في استعجال قضائي روي أنه مكث بعدها
أربعين سنة
089.
(Allah berfirman,) Maha Tinggi Allah ("Sesungguhnya telah diperkenankan
permohonan kamu berdua) akhirnya harta benda milik Firaun diserapah
menjadi batu, dan Firaun masih tetap belum mau beriman hingga ia mati
tenggelam (sebab itu tetaplah kamu berdua pada jalan yang lurus)
menunaikan risalah dan dakwah sampai datang azab atas mereka (dan
janganlah sekali-kali kamu mengikuti jalan orang-orang yang tidak
mengetahui") bahwa keputusan-Ku akan disegerakan. Diriwayatkan bahwa
setelah peristiwa itu Nabi Musa tinggal di negeri Mesir selama empat
puluh tahun.
{ وجاوزنا ببني إسرائيل البحر فأتبعهم } لحقهم { فرعون وجنوده بغيا وعدوا }
مفعول له { حتى إذا أدركه الغرق قال آمنت أنه } أي بأنه وفي قراءة بالكسر
استئنافا { لا إله إلا الذي آمنت به بنو إسرائيل وأنا من المسلمين } كرره
ليقبل منه فلم يقبل ودس جبريل في فيه من حمأة البحر مخافة أن تناله الرحمة
وقال له :
090.
(Dan Kami memungkinkan Bani Israel melintasi laut lalu mereka diikuti)
disusul dan dikejar (oleh Firaun dan bala tentaranya, karena hendak
menganiaya dan menindas) mereka, lafal baghyan dan `adwan menjadi maf'ul
lah (hingga bila Firaun itu telah hampir tenggelam berkata dia, "Saya
percaya bahwa) bahwasanya; dan menurut suatu qiraat lafal annahu dibaca
innahu sebagai jumlah isti'naf (tidak ada Tuhan melainkan Tuhan yang
dipercayai oleh Bani Israil, dan saya termasuk orang-orang yang berserah
diri.") Firaun sengaja mengulang-ulang perkataannya itu supaya diterima
oleh Allah, akan tetapi Allah tidak mau menerimanya. Kemudian malaikat
Jibril menyumbat mulutnya dengan lumpur laut, karena merasa khawatir
Firaun akan mendapatkan rahmat dari Allah. Lalu Allah berfirman
kepadanya:
{ آلآن } تؤمن { وقد عصيت قبل وكنت من المفسدين } بضلالك وإضلالك عن الإيمان
091.
(Apakah sekarang) baru kamu percaya (padahal sesungguhnya kamu telah
durhaka sejak dahulu, dan kamu termasuk orang-orang yang berbuat
kerusakan) karena kesesatanmu dan penyesatan yang kamu lakukan dari
jalan keimanan.
{ فاليوم ننجيك } نخرجك من البحر { ببدنك } جسدك الذي لا روح فيه { لتكون
لمن خلفك } بعدك { آية } عبرة فيعرفوا عبوديتك ولا يقدموا على مثل فعلك وعن
أبي عباس أن بعض بني إسرائيل شكوا في موته فأخرج لهم ليروه { وإن كثيرا من
الناس } أي أهل مكة { عن آياتنا لغافلون } لا يعتبرون بها
092.
(Maka pada hari ini Kami selamatkan) Kami keluarkan dari laut (badanmu)
jasadmu yang sudah tidak bernyawa (supaya kamu dijadikan oleh
orang-orang yang datang sesudahmu) generasi sesudahmu (sebagai
pelajaran) bahan pelajaran, sehingga mereka mengetahui sifat
kehambaanmu. Dengan demikian mereka tidak akan berani lagi melakukan
perbuatan seperti yang pernah dilakukan olehmu. Ibnu Abbas radhiallahu
‘anhu menceritakan, bahwa sebagian orang-orang Bani Israel merasa
ragu-ragu akan kematian Firaun, maka dikeluarkan-Nyalah mayat Firaun
dari laut supaya mereka melihat dan menyaksikannya dengan mata kepala
sendiri (dan sesungguhnya kebanyakan dari manusia) penduduk Mekah
(lengah dari tanda-tanda kekuasaan-Ku) artinya mereka tidak mau
mengambil pelajaran daripadanya.
{ ولقد بوأنا } أنزلنا { بني إسرائيل مبوأ صدق } منزل كرامة وهو الشام
ومصر { ورزقناهم من الطيبات فما اختلفوا } بأن آمن بعض وكفر بعض { حتى
جاءهم العلم إن ربك يقضي بينهم يوم القيامة فيما كانوا فيه يختلفون } من
أمر الدين بإنجاء المؤمنين وتعذيب الكافرين
093.
(Dan sesungguhnya Kami telah menempatkan) memberikan tempat (Bani
Israel di tempat kediaman yang bagus) tempat yang terhormat, yaitu
negeri Syam dan negeri Mesir (dan Kami beri mereka rezeki dari yang
baik-baik. Maka mereka tidak berselisih) sekalipun sebagian di antara
mereka beriman dan sebagian yang lain kafir (kecuali setelah datang
kepada mereka pengetahuan, yang tersebut dalam Taurat. Sesungguhnya Rabb
kamu akan memutuskan antara mereka di hari kiamat tentang apa yang
mereka perselisihkan itu) dalam masalah agama, yaitu dengan
menyelamatkan orang-orang beriman dan mengazab orang-orang kafir.
{ فإن كنت } يا محمد { في شك مما أنزلنا إليك } من القصص فرضا { فاسأل
الذين يقرؤون الكتاب } التوراة { من قبلك } فإنه ثابت عندهم يخبروك بصدقه
قال صلى الله عليه و سلم : [ لا أشك ولا أسأل ] { لقد جاءك الحق من ربك فلا
تكونن من الممترين } الشاكين فيه
094.
(Maka jika kamu) hai Muhammad (berada dalam keragu-raguan tentang apa
yang Kami turunkan kepadamu) yaitu berupa kisah-kisah, seumpamanya (maka
tanyakanlah kepada orang-orang yang telah membaca kitab) Taurat
(sebelum kamu) maka sesungguhnya hal itu telah tertera di dalam kitab
mereka, mereka akan memberitakannya kepadamu sesuai dengannya; untuk itu
maka Rasulullah
bersabda, "Aku tidak ragu dan tidak menanyakannya." (Sesungguhnya telah
datang kebenaran kepadamu dari Rabbmu, sebab itu janganlah sekali-kali
kamu termasuk orang-orang yang ragu) menaruh keraguan padanya.
{ ولا تكونن من الذين كذبوا بآيات الله فتكون من الخاسرين }
095.
(Dan sekali-kali janganlah kamu termasuk orang-orang yang mendustakan
ayat-ayat Allah yang menyebabkan kamu termasuk orang-orang yang rugi).
{ إن الذين حقت } وجبت { عليهم كلمة ربك } بالعذاب { لا يؤمنون }
096.
(Sesungguhnya orang-orang yang telah pasti) telah dipastikan (terhadap
mereka kalimat Rabbmu) yaitu azab Allah telah pasti atas mereka
(tidaklah akan beriman).
{ ولو جاءتهم كل آية حتى يروا العذاب الأليم } فلا ينفعهم حينئذ
097.
(Meskipun datang kepada mereka segala macam keterangan hingga mereka
menyaksikan azab yang pedih) maka pada saat itu tidak bermanfaat lagi
keimanan mereka.
{ فلولا } فهلا { كانت قرية } أريد أهلها { آمنت } قبل نزول العذاب بها {
فنفعها إيمانها إلا } لكن { قوم يونس لما آمنوا } عند رؤية أمارة العذاب
ولم يؤخروا إلى حلوله { كشفنا عنهم عذاب الخزي في الحياة الدنيا ومتعناهم
إلى حين } انقضاء آجالهم
098.
(Dan mengapa tidak) hendaknyalah (ada suatu kota) yakni penduduknya
(yang beriman) sebelum azab turun atas mereka (lalu imannya itu
bermanfaat kepadanya selain kaum Yunus. Tatkala mereka beriman) yaitu
sewaktu mereka melihat adanya tanda-tanda azab lalu mereka segera
beriman sebelum azab diturunkan atas diri mereka (Kami hilangkan dari
mereka azab yang menghinakan dalam kehidupan dunia dan Kami beri
kesenangan kepada mereka sampai pada waktu yang tertentu) sampai ajal
mereka tiba.
{ ولو شاء ربك لآمن من في الأرض كلهم جميعا أفأنت تكره الناس } بما لم يشأه الله منهم { حتى يكونوا مؤمنين } لا
099.
(Dan jika Rabbmu menghendaki tentulah beriman semua orang yang di muka
bumi seluruhnya. Maka apakah kamu hendak memaksa manusia) terhadap apa
yang Allah tidak kehendaki mereka untuk melakukannya (supaya mereka
menjadi orang-orang yang beriman semuanya?) tentu saja tidak.
{ وما كان لنفس أن تؤمن إلا بإذن الله } بإرادته { ويجعل الرجس } العذاب { على الذين لا يعقلون } يتدبرون آيات الله
100.
(Dan tidak ada seorang pun akan beriman kecuali dengan izin Allah)
dengan kehendak-Nya (dan Allah menimpakan kemurkaan) azab-Nya (kepada
orang-orang yang tidak mempergunakan akalnya) yaitu orang-orang yang
tidak mau memikirkan ayat-ayat Allah.
{ قل } لكفار مكة { انظروا ماذا } أي الذي { في السماوات والأرض } من
الآيات على وحدانية الله تعالى { وما تغني الآيات والنذر } جمع نذير أي
الرسل { عن قوم لا يؤمنون } في علم الله أي ما تنفعهم
101.
(Katakanlah,) kepada orang-orang kafir Mekah ("Perhatikanlah apa)
apa-apa (yang ada di langit dan di bumi) yaitu tanda-tanda yang
menunjukkan akan keesaan Allah
(Tidaklah bermanfaat tanda kekuasaan Allah dan rasul-rasul yang memberi
peringatan) lafal an-nudzur adalah bentuk jamak dari kata tunggal
nadzir yang artinya para rasul (bagi orang-orang yang tidak beriman.")
yang hal ini diketahui oleh Allah atau dengan kata lain, hal-hal tersebut tidak ada manfaatnya bagi mereka.
{ فهل } فما { ينتظرون } بتكذيبك { إلا مثل أيام الذين خلوا من قبلهم } من
الأمم أي مثل وقائعهم من العذاب { قل فانتظروا } ذلك { إني معكم من
المنتظرين }
102.
(Tiada) tidak ada (yang mereka tunggu-tunggu) dengan perbuatan mereka
yang mendustakan kamu (melainkan kejadian-kejadian yang sama dengan
kejadian-kejadian yang menimpa orang-orang terdahulu sebelum mereka)
umat-umat terdahulu. Artinya, mereka akan tertimpa siksaan yang sama
seperti siksaan yang menimpa umat-umat terdahulu (Katakanlah, "Maka
tunggulah) hal tersebut (sesungguhnya aku pun orang yang menunggu
bersama kalian.")
{ ثم ننجي } المضارع لحكاية الحال الماضي { رسلنا والذين آمنوا } من
العذاب { كذلك } الإنجاء { حقا علينا ننج المؤمنين } النبي صلى الله عليه و
سلم وأصحابه حين تعذيب المشركين
103.
(Kemudian Kami selamatkan) bentuk mudhari' di sini dimaksud untuk
menceritakan keadaan di masa lampau (rasul-rasul Kami dan orang-orang
yang beriman) dari azab (demikianlah) penyelamatan itu (menjadi
kewajiban atas Kami menyelamatkan orang-orang yang beriman) Nabi dan
para sahabatnya ketika orang-orang musyrik disiksa.
{ قل يا أيها الناس } أي أهل مكة { إن كنتم في شك من ديني } أنه حق { فلا
أعبد الذين تعبدون من دون الله } أي غيره وهو الأصنام لشككم فيه { ولكن
أعبد الله الذي يتوفاكم } يقبض أرواحكم { وأمرت أن } أي بأن { أكون من
المؤمنين }
104.
(Katakanlah, "Hai manusia) hai penduduk Mekah! (Jika kalian masih dalam
keragu-raguan tentang agamaku) bahwasanya agamaku itu adalah hak dan
benar (maka ketahuilah aku tidak menyembah yang kalian sembah selain
Allah) selain-Nya, yang dimaksud adalah berhala-berhala; hal ini
merupakan pertanda bahwa kalian ragu-ragu terhadap agamaku (tetapi aku
menyembah Allah yang akan mematikan kalian) yang akan mencabut ruh
kalian (dan aku telah diperintah supaya) hendaknya (aku termasuk
orang-orang yang beriman.")
{ و } قيل لي { أن أقم وجهك للدين حنيفا } مائلا إليه { ولا تكونن من المشركين }
105.
(Dan) aku diperintahkan ("Hadapkanlah mukamu kepada agama dengan tulus
dan ikhlas) dalam keadaan cenderung dan menggandrunginya (dan janganlah
kamu termasuk orang-orang yang musyrik).
{ ولا تدع } تعبد { من دون الله ما لا ينفعك } إن عبدته { ولا يضرك } إن لم تعبده { فإن فعلت } ذلك فرضا { فإنك إذا من الظالمين }
106.
(Dan janganlah kamu menyeru) menyembah (kepada selain Allah, yaitu
apa-apa yang tidak dapat memberikan manfaat kepadamu) jika kamu
menyembahnya (dan pula tidak dapat memberikan mudarat kepadamu) jika
kamu tidak menyembahnya (sebab jika kamu berbuat) hal itu, umpamanya
(maka sesungguhnya kamu kalau begitu termasuk orang-orang yang lalim.")
{ وإن يمسسك } يصبك { الله بضر } كفقر ومرض { فلا كاشف } رافع { له إلا هو
وإن يردك بخير فلا راد } دافع { لفضله } الذي أراد به { يصيب به } أي
بالخير { من يشاء من عباده وهو الغفور الرحيم }
107.
(Jika Allah menimpakan kepadamu) mengenakan kepadamu (sesuatu
kemudaratan) seperti kemiskinan dan sakit (maka tidak ada yang dapat
menghilangkan) yang melenyapkan (hal itu kecuali Dia. Dan jika Allah
menghendaki kebaikan bagi kamu, maka tak ada yang dapat menolak) menahan
(karunia-Nya) yang telah Dia kehendaki buatmu (Dia memberikan hal itu)
kebaikan itu (kepada siapa yang dikehendaki-Nya di antara
hamba-hamba-Nya dan Dialah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.)
{ قل يا أيها الناس } أي أهل مكة { قد جاءكم الحق من ربكم فمن اهتدى فإنما
يهتدي لنفسه } لأن ثواب اهتدائه له { ومن ضل فإنما يضل عليها } لأن وبال
ضلاله عليها { وما أنا عليكم بوكيل } فأجبركم على الهدى
108.
(Katakanlah, "Hai manusia) yakni penduduk Mekah! (Sesungguhnya telah
datang kepada kalian kebenaran dari Rabb kalian, sebab itu barang siapa
yang mendapat petunjuk maka sesungguhnya petunjuk itu untuk kebaikan
dirinya.) karena sesungguhnya pahala hidayahnya itu hanya dialah yang
berhak menerimanya (Dan barang siapa yang sesat maka sesungguhnya
kesesatannya itu untuk kecelakaan dirinya sendiri) karena akibat
kesesatannya itu akan menimpa dirinya sendiri (Dan aku bukanlah seorang
penjaga terhadap diri kalian.") karenanya bagaimana aku akan memaksakan
kepada kalian untuk mengikuti petunjuk.
{ واتبع ما يوحى إليك } من ربك { واصبر } على الدعوة وأذاهم { حتى يحكم
الله } فيهم بأمره { وهو خير الحاكمين } أعد لهم وقد صبر حتى حكم على
المشركين بالقتال وأهل الكتاب بالجزية
109.
(Dan ikutilah apa yang diwahyukan kepadamu) dari Rabbmu (dan
bersabarlah) di dalam berdakwah dan menghadapi permusuhan mereka (hingga
Allah memberi keputusan) terhadap mereka dengan perintah-Nya (dan Dia
adalah hakim yang sebaik-baiknya) hakim yang paling adil. Ternyata Nabi
bersabar di dalam menghadapi kesemuanya itu, hingga Allah memberikan
keputusan terhadap orang-orang musyrik, yaitu dengan memerintahkan
supaya mereka diperangi dan bagi ahli Kitab supaya ditarik jizyah/upeti.[alkhoirot.org : Terjemah Tafsir Jalalain ]