Terjemah Akhlak lil Banat Juz 2

Terjemah Al-Akhlaq lil Banat Juz 2, Akhlak lil Banat Jilid 2 Makna: Pelajaran Budi Pekerti Islam / akhlak mulia untuk Anak Perempuan Bagian 2 Penulis:

Terjemah Akhlak lil Banat Juz 2
Nama kitab: Terjemah Al-Akhlaq lil Banat Juz 2, Akhlak lil Banat Jilid 2
Judul asal dalam teks Arab: الأﺧﻼﻕ ﻟﻠﺒﻨات الجزء الثاني لطلاب المدارس الإسلامية بإندونيسيا
Makna: Pelajaran Budi Pekerti Islam / akhlak mulia untuk Anak Perempuan Bagian 2
Penulis: Umar bin Ahmad Baraja
Bidang studi: Etika budi pekerti Islam, akhlak mulia, adab perilaku sopan santun
Penerjemah:

Daftar Isi

  1. Mukaddimah
  2. Akhlaq
  3. Kewajiban Seorang Anak Perempuan Terhadap Tuhannya
  4. Kisah-Kisah Yang Sesuai
  5. Kewajiban Seorang Anak Perempuan Terhadap Nabinya
  6. Sekelumit Akhlak Nabi Saw (1)
  7. Sekelumit Dari Akhlak Nabi Saw (2)
  8. Apa Kewajibanmu Terhadap Ayah Dan Ibumu?
  9. Kisah-Kisah Nyata
  10. Apa Kewajibanmu Terhadap - Saudara-Saudaramu Laki-Laki Dan Perempuan?
  11. Persatuan Sebagai Sumber Kekuatan
  12. Apa Kewajibanmu Terhadap Para Kerabatmu ?
  13. Abu Talhah Al-Anshary Dan Para Kerabatnya
  14. Apa Kewajibanmu Terhadap Pelayan Perempuan?
  15. Cara Memaafkan Pelayan
  16. Apa Kewajibanmu Terhadap Tetanggamu?
  17. Kisah-Kisah Nyata
  18. Apa Kewajibanmu Terhadap Gurumu?
  19. Kisah-Kisah Nyata
  20. Apa Kewajibanmu Terhadap Teman-Temanmu?
  21. Seri kitab Akhlaq lil Banin 
    1. Terjemah Akhlak lil Banin Juz 1  
    2. Terjemah Akhlaq lil Banin Juz 2 ِ
    3. Terjemah Akhlak lil Banin Juz 3 
  22. Seri kitab Akhlaq lil Banat 
    1. Akhlaq lil Banat Juz 1
  23. Baca artikel kategori Akhlak

 Mukaddimah

segala puji bagi Allah yang menghususkan kita dengan memakain akhlak dan adab yang mulia, dan menjahui lawannya yang menyebabkan celaka dunia dan hari kembali, dan sholawat serta salam untuk pemilik akhlak yang agung dengan nash kitab, dan untuk keluarganya dan sahabatnya yang mengikuti nya, lalu mereka bahagia bersama beliau karena sangan dekat.

wa bakdu, ini adalah juz kedua dari kitabku akhlak lil banat, dalam cetakannya yang kedua, aku berikan kepada para pendidik anak-anak putri, yang dari ibu dan bapak, guru putra dan guru putri, setelah aku kehilangan manuskiripka dari cetakan pertama sejak waktu yang lama, maka kebutuhan itu mendesak, dan para pelajar terus menerus meminta cetakannya.

dan aku hadirkan dalam perhaiasan yang indah , dan susunan yang baru, yang berbeda dengan cetakan yang lama, karena melihat kabaikan yang menarik/

dan aku berharap mereka menerima dengan baik, sehingga aku mendapatkan harapan dan permintaan, seperti perolehan cetakan yang lewat.

dan para pengurs madrasah telah menerimanya dengan baik, dan mereka memasukkan kedalam kurikulum sekolahan mereka untuk para pelajar putri, karena mereka melihat beberapa harapan, untuk memperbaiki akhlak yang telah rusak, dan adab yang telah hancur, apalagi di kelompok wanita.

dan hanya kepada Allah aku meminta, agar menyebarkan kemanfaatan kitab ini, wanita-wanita kita yang mereka sangat butuh kepada kitab ini, dan agar Allah menjadikan ikhlas karena wajahNya, dan menolongku mengeluarkan juz ketiga, dalam waktu dekat, sesungguhnya Allah maha mendengar lagi maha mengabulkan doa.

1. Akhlaq

1. wahai putri yang mulia, sesungguhnya Akhlaq yang mulia adalah sebab kebahagiaamu di dunia dan akhira, tuhanmu meridhoimu dan menambah imanmu, dan memasukkanmu ke sorganya, dan melapangkan rizkimu, dan memberkahi umurmu dan amalmu, Allah berfirman: sungguh bahagia oran yang membersikan jiwa, dan merugi orang yang mengotori jiwa. dan nabi SAW bersabda: kebanyakan sesuatu yang memasukkan orang kedalam sorga adalah takwa allah dan husnul khuluq. dan beliau juga bersabda: orang mukmin yang paling sempurna imannya adalah yang paling baik akhlaknya. dan beliau juga bersabda. sesungghuhnya orang mukmin dengan baik akhlaknya dapat memperoleh derajat orang yang puasa dan yang sholat malam. dermawan adalah husnul khuluq. dan orang bijak berkata: sumber rizki itu dalam luasnya akhlaq, dan dengan akhlaq yang baik keluargamu dan seluruh manusia mencintaimu, dan kamu hidup bersama mereka dalam keadaan dicintai dan dimuliakan.

2. adapun akhlaq yang jelek adalah pokok celakamu di dunia dan akhirat, yang dapat mengurangi imanmu, dan tuhanmu marah kepadamu, dan memasukkan kamu kedalam neraka, dan menyempitkan rizkimu, dan mencabut keberkahan dari umurmu, dan amalmu. dan  dalam hadis: akhlaq yang buruk adalah kejelekan. dan orang bijak berkata: siapa yang jelek akhlaqnya maka sempit rizkinya, dan menyiksa dirinya. ahli syair berkata:

jika kamu tidak menganggap lebar akhaq sautu kaum, kota-kota yang laur akan menyepitkamu

dan dengan akhlaq yang buruk keluargamau akan membencimu, dan seluruh manusia, dan kamu hidup di antara mereka dalam keadaan terhina dan rendahan.

3. maka berakhlaklah mulai dari kecilmu dengan akhlak yang mulia, dan adab yang baik, agar kamu tumbuh besar dengan akhlak tersebut, dan kam terbiasa ketika besarmu, seperti ucapan hakim, barang siapa tumbuh besar menetapi sesuatu, maka ia akan tua menetapi sesuatu tersebut. tetapi kamu harus memaksa dirimu dulu, sampai akhlak baik menjadi tabiaat yang tetap didirimu, adapun jika kamu besar dan terbiasa dengan akhlak buruk maka sangat sulit membersihkanmu dan memperbaikimu, dan mungkin tidak terjadi sama sekali. seperti ucapan syair:

terkadang adab memberi manfaat anak-anak ketika kecil , dan adab tidak memberi manfaat mereka setalah itu

sesungguhnya tangkai ketika kau tegakkan maka akan tegak, dan jika mau meluruskan cabang tidak akang lemas

4. dan ketahuilah bahwa pemudi tidak dianggap di antara masyarakan dengan kecantikan wajahnya, dan banyak pakaian dan perhiasannya, tetapi dengan akhlaknya dan baik pendidikannya. apa yang faidah cantik bersama jeleknya diri dan buruknya akhlak. karena dikatakan: kecantikan wajah bersama jeleknya diri, seperti lentera di kuburan orang majusi. apa faidah di banyaknya perhiasan dan pakaian bersama jeleknya adab. sair berkata:

jangan kau lihat pakaian seseorang, jika kau ingin mengetahui seseorang maka lihatlah pada adab.

kayu dupa jika tidak menyebar wanginya, maka manusia tidak dapat memberdakan antra kayu dupa dan kayu bakar.

begitu juga ilmu dan pengetahuan , tidak bermanfaat bersama jeleknya akhlaq, dan dalam hadis, sesungguhnya manusia yang paling berat siksanya adalah orang alim yang allah tidak memberi manfaat ilmunya. pemudi yang terpelajar jika berubah akhlaknya dan rusak prilakunya, maka tidak disukai manusia, lebih dari orang yang bodoh, karena ia sudah belajar, tetapi tidak mengamalkan ilmunya, maka ia tidak memiliki alasan akan hal tersebut.

5. maka kamu wajib memerhatikan membersikan akhlakmu, lebih dari perhatianmu untuk menghasilkan ilmu dan pengetahuan, dan ini adalah juz kedua dari kitab akhlak lil banat, maka pelajarilah dengan dalam dan perhatian, lalu lakukan apa yang ada didalamnya, agar kamu mendapatkan manfaat seperti kau mendapat manfaat dengan juz pertama, dan dengan hal tersebut kamu menjadi insyaallah wanita sholihah yang dibersihkan, yang bahagia di dunia dan akhirat, amin ya rabbal alamin. [alkhoirot.org]

LihatTutupKomentar