Terjemah Akhlak lil Banat Juz 1

Nama kitab: Terjemah Al-Akhlaq lil Banat Juz 1, Akhlak lil Banat Jilid 1 Bidang studi: Etika budi pekerti Islam, akhlak mulia, adab perilaku sopan


Terjemah Akhlak lil Banat Juz 1

Nama kitab: Terjemah Al-Akhlaq lil Banat Juz 1, Akhlak lil Banat Jilid 1
Judul asal dalam teks Arab: الأﺧﻼﻕ ﻟﻠﺒﻨات الجزء الأول لطلاب المدارس الإسلامية بإندونيسيا
Makna: Pelajaran Budi Pekerti Islam untuk Anak Perempuan Bagian 1
Penulis: Umar bin Ahmad Baraja
Bidang studi: Etika budi pekerti Islam, akhlak mulia, adab perilaku sopan santun
Penerjemah:

Daftar Isi

  1. Dengan apa seorang perempuan berakhlak?
  2. Perempuan yang beradab
  3. Anak perempuan yang lancang
  4. Seorang perempuan harus beradab sejak masa kecilnya
  5. Nikmat-Nikmat Allah SWT
  6. Apa kewajibanmu kepada Tuhanmu?
  7. Anak perempuan yang shalihah
  8. Apa kewajibanmu kepada nabimu?
  9. Sekelumit akhlak dan nasihat-nasihat nabi Muhammad SAW
  10. Sekelumit akhlak dan nasihat-nasihat nabi Muhammad SAW
  11. Tata Krama Anak Perempuan Di Dalam Rumah
  12. Aisyah Perempuan Yang Memiliki Tata Krama
  13. Zainab Dan Segala Aktifitas-Aktifitas Rumah
  14. Ibumu Yang Penyayang
  15. Kasih Sayang Ibu
  16. Kecintaan Anak Perempuan Kepada Ibunya
  17. Ayahmu Yang Penyayang
  18. Kasih Sayang Ayah
  19. Apa Kewajibanmu (Anak Perempuan) Kepada Kedua Orang Tuamu?
  20. Tata Krama Anak Perempuan Terhadap Saudara-Saudara Perempuan Dan Saudara-Saudara Laki-lakinya
  21. Dua Saudara Perempuan Yang Saling Mencintai
  22. Tata Krama Seorang Perempuan Kepada Kerabat-kerabatnya
  23. Lubna Dan Kerabatnya, Laila
  24. Tata Krama Anak Perempuan Kepada Pelayannya
  25. Halimah, Zubaidah, Dan Seorang Pelayan, Muti’ah
  26. Pertolongan Tetangga
  27. Tata Krama Anak Perempuan Kepada Tetangganya
  28. Salma Dan Tetangganya, Su’ad
  29. Sebelum Berangkat Ke Sekolah
  30. Tata Krama Melangkahkan Kaki Di Jalan
  31. Tata Krama Murid Perempuan Di Sekolah
  32. Bagaimana Murid Perempuan Menjaga Barang-barangnya?
  33. Bagaimana Murid Perempuan Menjaga Perlengkapan-perlengkapan Sekolahnya
  34. Tata Krama Murid Perempuan Terhadap Guru-gurunya
  35. Tata Krama Murid Perempuan Terhadap Teman-temannya
  36. Tata Krama Kembali Ke Rumah
  37. Murid Perempuan Yang Didambakan
  38. Murid Perempuan Yang Dibenci
  39. Nafisah dan Ibunya
  40. Nasihat Umum (1)
  41. Nasihat Umum (2)  
  42. Serial Akhlaq lil Banin  (pdf)
    1. Terjemah Akhlak lil Banin Juz 1  
    2. Terjemah Akhlaq lil Banin Juz 2 ِ
    3. Terjemah Akhlak lil Banin Juz 3
  43. Baca artikel kategori Akhlak

1- Dengan apa seorang perempuan berakhlak?

Seorang anak perempuan sudah seharusnya memiliki akhlak yang baik dimulai dari masa kecilnya agar ia dapat hidup sebagai orang yang dicintai di masa remajanya, yaitu: diridhai Tuhannya, dicintai keluarganya, dan dicintai seluruh umat manusia sehingga ia dapat memperoleh ketenangan di dalam kehidupannya.

Seorang perempuan juga harus menjauhi segala akhlak yang tidak baik, agar ia tidak menjadi perempuan yang dibenci oleh Tuhannya, tidak dicintai keluarganya dan tidak dicintai oleh seluruh umat manusia sehingga ia sengsara di dalam kehidupannya.

2- Perempuan yang beradab

Perempuan yang beradab adalah perempuan yang mampu menyayangi kedua orang tuanya, guru-gurunya, seluruh ikhwannya, seluruh akhwatnya, dan juga menyayangi setiap orang yang lebih tua darinya. Perempuan yang beradab adalah perempuan yang juga mampu menyayangi seluruh ikhwan dan akhwat juniornya serta menyayangi setiap orang yang lebih muda darinya.

Perempuan yang beradab adalah perempuan yang jujur di setiap perkataannya, selalu tawadhu (merendahkan diri) dihadapan orang lain, tidak membangga-banggakan diri, sabar terhadap segala penderitaan, tidak suka dengan sifat pemarah dan mengeluh, tidak memutus tali persaudaraan dengan saudara-saudara perempuan yang lain, tidak saling mendebat atau bermusuhan dengan mereka, malu untuk melakukan perbuatan keji walaupun ia dalam keadaan sendirian karena ia hanya takut kepada Tuhannya, selalu mendengarkan nasihat-nasihat kedua orang tuanya dan seluruh guru-gurunya, selalu bertata karma di setiap keadaan: ketika makan, berjalan, berbicara atau ketika tidur.

3- Anak perempuan yang lancang

Perempuan yang lancing adalah perempuan yang tidak memiliki tata krama dengan kedua orang tuanya, guru-gurunya, dan tidak menyayangi seseorang yang lebih tua darinya, tidak menyayangi seseorang yang lebih muda darinya, berbohong ketika berbicara, meninggikan suaranya ketika tertawa, suka mencaci maki, berbicara kotor, suka berdebat atau bertengkar, ingkar janji, mencemooh orang lain, bangga dengan diri sendiri, menghasud sesame perempuan, suka memfitnah, tidak malu untuk melakukan perbuatan keji, dan tidak mau mendengarkan nasihat.

4- Seorang perempuan harus beradab sejak masa kecilnya

Fathimah adalah anak perempuan kecil, akan tetapi ia memiliki adab atau sopan-santun. Karena hal inilah ia dicintai ayah dan ibunya. Fathimah juga anak yang cerdas: suka bertanya tentang sesuatu yang tidak diketahui olehnya.

Pada suatu hari, Fathimah bertamasya dengan ibunya di kebun. Kemudian ia melihat pohon bunga mawar yang sangat indah akan tetapi pohon bunga mawar tersebut bengkok. Fathimahpun berkata: Betapa indahnya pohon ini! Akan tetapi, mengapa ia bengkok wahai ibuku? Sang ibupun menjawab: hal tersebut karena seorang petani tidak memperhatikan ketegakannya sejak masih kecil, sehingga jadilah pohon bunga mawae tersebut bengkok. Kemudian fathimah berkata: alngkah baiknya jika kita menegakkannya sekarang, akan tetapi sang ibu justru tersenyum seraya berkata kepadanya: hal tersebut tidak berpengaruh wahai anakku, karena pohon bunga mawar tersebut sudah besar dan batangnya pun sudah keras.

Begitu juga dengan seorang anak perempuan yang tidak memiliki adab sejak masa kecilnya, maka tidak mungkin untuk beradab di masa remajanya.[]

LihatTutupKomentar